TABANAN, Kilasbali.com – Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati menyampaikan rasa gembiranya menyaksikan pelaksanaan upacara dan prosesi yadnya oleh masyarakat, yang dilakukan dengan rasa tulus ikhlas.
“Pelaksanaan yadnya ini nerupakan salah satu implementasi visi Pemprov Bali yakni Nangun Sat Kerthi Loka Bali, menjaga keseimbangan alam Bali beserta isinya, sekala lan niskala,” puji Wagub dalam sembrama wacananya di acara Karya Agung Melaspas Ngenteg Linggih, Mupuk Pedagingan, Mepeselang, Pedudusan Agung, Menawa Ratna, Tawur Balik Sumpah di Pura Desa lan Puseh Desa Adat Dalang, Desa Dalang, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan, Rabu (13/11/2019) siang.
Dilanjutkannya, hal ini sudah terlihat dari pelaksanaan karya yang bertujuan untuk keseimbngan alam, bhuana agung dan alit, Warga dengan lingkungan desa pkraman. Ditunjukkan dengan bhakti kepada Ida Bhatara, Tuhan Yang Maha Esa.
Pria yang akrab disapa Cok Ace ini terkesan dengan kekimpakkan krama adat Desa Dalang yang telah bekerja keras, secara mandiri baik untuk kegiatan upacara maupun urunan dana. “Semoga Ida Bhatara senantiasa memberikan kerahayuan dan keselamatan bagi kita semua. Dan pemerintah akan terus berupaya memberikan perlindungan dan pemguatan lembaga desa adat melalui Perda no 4 tahun 2019,” tandas penglingsir Puri Ubud ini.
Pelaksanaan Karya ini sendiri diusung dan dijalankan oleh krama adat setempat yang berjumlah 198 kk terdiri dari 830 Jiwa dari 3 banjar adat. Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Tabanan Komang Sanjaya, Camat Selemadeg Timur serta tokoh masyarakat setempat. Dilakukan pula Penyerahan Punia sebesar 15 Juta Rupiah oleh Wakil Gubernur Bali dan diterima Bendesa Adat Dalang serta penandatanganan prasasti penanda karya tersebut. (rls/kb)
