TABANAN, Kilasnali.com – Selain PDIP, Partai Golkar dan Gerindra di Tabanan kebagian jatah kursi wakil Ketua DPRD kabupaten sesuai hasil Pemilu 2024.
Dua nama dari partai Golkar dan Gerindra setidaknya masuk ke dalam bursa yang akan menempati posisi tersebut.
Dari Golkar ada I Made Asta Dharma yang di struktur partai menjabat sebagai sekretaris. Sedangkan dari Gerindra ada I Putu Gede Juliastrawan yang di partainya menduduki posisi ketua DPC.
Selain menempati jabatan struktural, kedua calon incumbent ini terpilih lagi dalam Pemilu 2024 pada 14 Februari 2024 lalu.
Ketua DPD II Partai Golkar Tabanan I Nyoman Wirya menyebut, penentuan kader legislatif sebagai wakil ketua DPRD bersifat penugasan.
“Itu sifatnya penugasan,” kata Wirya, Jumat (22/3).
Ia menjelaskan, mekanisme penentuan kader legislatif yang diarahkan sebagai wakil ketua DPRD melalui pengusulan tiga nama ke DPP.
Selain itu, pengusulan tiga nama itu juga didasarkan pada pembobotan syarat yang harus terpenuhi.
Adapun pembobotan itu antara lain menduduki jabatan di struktural partai, memperoleh suara tertinggi, serta memiliki pengalaman politik.
“Baru terakhir turun SK nama yang terpilih yang ditugaskan DPP Golkar untuk wakil Ketua DPRD,” jelasnya.
Wirya menegaskan, sejauh ini belum ada pembahasan mengenai jatah posisi wakil ketua DPRD Tabanan di internal partainya.
Namun ia tidak memungkiri ada beberapa nama kader yang memang punyapeluang untuk dipertimbangkan sebagai usulan.
“Artinya semua kader Golkar yang kembali terpilih sebagai anggota DPRD Tabanan berpeluang menjabat Wakil Ketua DPRD Tabanan. Tidak hanya Asta Dharma, tapi kader lainnya,” tegasnya.
Secara terpisah, Ketua DPC Gerindra Tabanan I Putu Juliastrawan menyebut kesiapannya untuk menduduki posisi Wakil Ketua DPRD Tabanan sepanjang mendapat penugasan dari partainya.
“Kami ini kan partai komando. Siap perintah saja,” ujar politisi yang akrab disapa Wawan ini.
Ia enggan berandai-andai dalam urusan ini. Meski dalam Pemilu 2024, partai yang ia pimpin di Tabanan berhasil membentuk satu fraksi di DPRD Tabanan.
“Kalau ada reward diberikan oleh DPP kita tunggu saja. Entah itu jabatan atau lainnya. Tunggu komando sajalah,” tukasnya. (c/kb)