TABANAN, Kilasbali.com – Perusahaan Umum Daerah Tirta Amerta Buana (Perumda TAB) akan menyiagakan petugasnya untuk mengantisipasi potensi gangguan air saat hari suci Nyepi Tahun Saka 1947 pada Sabtu (29/3) mendatang.
Setidaknya akan ada dua orang petugas yang stand by di sumber-sumber air utama kelolaan Perumda TAB seperti reservoir dan IPA atau instalasi pengolah air seperti di Pesiapan, Dedari, Gangsang, Pandak, Nyanyi, Telga Tunjung, Candikuning, Lalanglinggah, Antap, dan Bajera.
“Saat Nyepi nanti ada dua petugas yang standby di reservois untuk jaga-jaga,” ungkap Kepala Bagian Langgaranan Perumda TAB, I Wayan Agus Suanjaya, pada Kamis (20/3).
Ia menyebut, persiapan untuk menjamin kelancaran layanan saat Nyepi nanti juga sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari sebelumnya.
Persiapan yang dimaksud adalah pemeriksaan rutin secara menyeluruh yang dilakukan oleg petugas teknis terhadap pipa distribusi, jalur transmisi, hingga kondisi pompa. “Jika ada kendala, petugas siap melakukan perbaikan,” imbuhnya.
Demikian halnya saat libur Lebaran nanti. Pihaknya juga mengimbau kepada pelanggan yang mudik untuk memeriksa seluruh keran di rumah masing-masing. Ini untuk memastikan tidak ada air yang mengalir sehingga terbuang sia-sia.
Sementara itu, Humas Perumda TAB, I Putu Wahyu Untung Suardana, menambahkan bahwa mobil tanki berisi air bersih juga disiapkan untuk untuk mengantisipasi potensi gangguan yang krusial setelah Nyepi.
“Dengan langkah-langkah (persiapan) ini, kami berharap masyarakat tetap terlayani saat Nyepi nanti,” pungkas Untung seraya mengimbau segera melaporkan gangguan melalui kanal resmi Perumda TAB seperti WhatsApp atau SimpelTab. (c/kb)