GIANYAR, Kilasbali.com – Perolehan suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Gianyar dalam Pemilu Legislatif 2019 sangat membanggakan. Torehan suara untuk Pilleg yang mencapai 65 persen dan 96 persen untuk Jokowi-Amin, memantapkan posisi PDIP sebagai partainya Krama Gianyar. Hal tersebut dikatakan Ketua DPD PDIP Gianyar, I Made Agus Mahayastra, Minggu (30/6/2019).
Menurutnya, untuk persoalan penugasan kader partai, pihaknya tetap megedepankan sejumlah pertimbangan. “Hingga saat ini, Pak Wayan Tagel Winarta tetap dipertimbangkan sebagai prioritas untuk menempati posisi ketua DPRD Gianyar,” katanya.
Mahayastra menegaskan, selain sebagai salah seorang peraup suara terbanyak dan menempati posisi kedua13 ribu lebih suara, Tagel yang juga menjabat Sekteraris DPC PDIP Gianyar, senioritas dan loyalitas terhadap partai sudah teruji. Terlebih, posisinya sebagai Tim pemenangan di Kabupaten Gianyar, menuntut konsentrasinya untuk lebiah mementinghan suksesi program partai.
“Kader yang menjadi kapal ketruk suara, tentunya akan kami apresiasi. Misalnya menempati posisi strategis di legislatif,“ terangnya.
Sementara itu, Ni Made Ratnadi yang merupakan suara tertinggi untuk Caleg DPRD Kabupaten Gianyar menegaskan tidak berambisi untuk menduduki posisi Ketau DPRD Gianyar. Meski berpeluang langkah Ratnadi untuk menahkodai sekaligus sebagai wanita pertama memimpin Gedung rakyat rupanya belum bisa diwujudkan di periode ini.
Ratnadi sendiri mengaku tidak akan ngotot dan menyerahkan sepenuhnya kepada DPP PDI Perjuangan. “Untuk posisi Ketua DPRD, saya serahkan ke partai,” singkatnya.
Sebagaimana diketahui, DPC PDIP Gianyar termasuk daerah dengan kategori sangat baik. Pasalnya, selain berhasil meningkatkan raihan kursi dari 16 menjadi 26 yang duduk di DPRD, juga berhasil meraup 96 persen suara untuk Jokowi-Amin. Keberhasilan tersebut telah mengibarkan PDIP Gianyar sebagai salah cabang partai terbaik di tingkat nasional. (ina/kb)