DENPASAR, Kilasbali.com – Kodam IX/Udayana menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Keluarga Berencana Kesehatan (KB Kes) bertemakan “TNI AD Bersama Rakyat Wujudkan Keluarga Sehat dan Sejahtera Untuk Indonesia Kuat” di Aula Barak Siaga Makodam IX/Udayana, Denpasar, Jumat (13/5/2022), dihadiri seluruh Pasiter dan Babinsa Kodim jajaran Korem 163/Wira Satya.
Hal ini sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2021-2024, program kependudukan yang dilakukan oleh pemerintah untuk pengendalian jumlah penduduk melalui alat kesehatan yang berdampak pada perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga. Sehingga, penduduk harus menjadi titik sentral dalam pembangunan yang berkelanjutan untuk menunjang kehidupan bangsa Indonesia.
Ketika membacakan sambutan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, SE, MM, Waaster Kasdam IX/Udayana Letkol Arh Hari Purnomo, saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, TNI AD turut berpartisiasi melaksanakan program KB Kesehatan bersama seluruh instansi terkait dalam membantu pemerintah untuk memberdayakan demografi di wilayah Indonesia.
Pembangunan yang dilakukan pemerintah secara berkelanjutan adalah pembangunan yang terencana di segala bidang. Besarnya jumlah penduduk produktif di Indonesia memang merupakan potensi demografi yang sangat besar, namun jika tidak diimbangi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang tinggi, justru dapat menjadi beban, bahkan sumber masalah dalam pelaksanaan pembangunan.
Oleh sebab itu, sasaran program KB Kesehatan adalah untuk meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat melalui pendewasaan usia perkawinan, pengaturan jumlah angka kelahiran dan pembinaan ketahanan keluarga. Sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga dalam mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.
Pelaksanaan Program KB Kesehatan ini dapat menurunkan dan mengendalikan jumlah angka kelahiran di wilayah yang nantinya disosialisasikan oleh para Babinsa jajaran Kodam IX/Udayana, khususnya di wilayah Korem 163/Wira Satya (Provinsi Bali), sebagai wujud peran serta TNI dalam menyukseskan program pemerintah tersebut.
Kepala Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Bali dr Ni Luh Gede Sukardiasih, MFor, MARS, menyebutkan arah kebijakan dan strategi Rencana Kerja BKKBN Tahun 2022 yaitu, meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan keluarga serta mendukung penyiapan SDM yang berkualitas secara komprehensif. Juga meningkatkan pelayanan dan jangkauan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Program Bangga Kencana sesuai segmentasi sasaran pada tahun 2022 yang memfokuskan pada KIE Stunting.
Ia mengajak Kodam IX/Udayana bersinergi melalui para Babinsa jajaran untuk melakukan pendampingan kepada keluarga dengan cara mengidentifikasi faktor risiko stunting dan melakukan pelayanan komunikasi, informasi, edukasi, pelayanan kesehatan, dan pelayanan lainnya untuk pencegahan risiko stunting di wilayah Kodam IX/Udayana. (djo/kb)
