TABANAN, Kilasbali.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan melalui Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) kembali menggelar Lomba Inovasi Jayaning Singasana 2025.
Ini merupakan lomba kedua setelah dilaksanakan pertama kalinya pada 2024 lalu. Di tahun ini, lomba tersebut mengusung tema “Membumikan Inovasi untuk Kejayaan Tabanan”.
Tema itu dipilih sebagai salah satu tindak lanjut misi pembangunan Tabanan, yaitu membangun masyarakat yang memiliki kemampuan dan daya saing tinggi di segala bidang kehidupan.
Lomba ini akan memberi ruang bagi seluruh masyarakat untuk memberikan pemikiran kreatif, inovatif, solutif, dan aplikatif bagi pembangunan daerah.
Kepala Brida Tabanan, I Gusti Made Darma Ariantha, menyatakan bahwa lomba ini bertujuan memberikan ruang partisipatif bagi seluruh pemangku kepentingan untuk berkontribusi dalam proses pembangunan daerah.
“Kegiatan ini mendorong munculnya ide-ide inovatif yang adaptif terhadap kebutuhan masyarakat serta perubahan zaman,” jelas Darma Ariantha, Kamis (26/6).
Lomba ini juga bertujuan meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam proses pembangunan, mewujudkan inovasi yang unggul dan aplikatif dalam menjawab tantangan nyata, serta memperkuat posisi Kabupaten Tabanan dalam peta inovasi nasional.
Lomba ini terbuka untuk berbagai kalangan, baik perorangan maupun kelompok, dengan total 14 kategori inovasi.
Peserta berasal dari berbagai unsur seperti siswa SMP/SMA/SMK sederajat di Tabanan, Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Tabanan, komunitas kreatif, hingga pelaku UMKM di 133 desa yang ada di Tabanan.
Saat ini, BRIDA Tabanan tengah melakukan tahapan sosialisasi dan mengajak seluruh pihak untuk turut serta dalam ajang yang bergengsi di bidang inovasi daerah ini.
Informasi lengkap mengenai kriteria, mekanisme, dan tahapan lomba dapat diakses melalui Term of Reference (ToR) yang tersedia di tautan: https://bit.ly/ToR_Lomba_Inovasi_Tahun_2025. (c/kb)