TABANAN, Kilasbali.com-Setelah sebelumnya dua Baliho pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, Mantra – Kerta milik ketua Fraksi Golkar DPRD Tabanan, I Made Asta Dharma Dirusak, kini giliran Dua baliho paslon Mantra – Kerta yang dipasang wakil ketua DPRD Tabanan Ni Made Meliani dirusak orang tak dikenal, Jumat pagi ( 26/1/2018).
Baliho yang dipasang di jalan Mawar dan Melati, Banjar Grogak Tengah dan Grogak Gede, Desa Delod Peken, Tabanan, dirusak dibagian foto wajah Wakil Ketua DPRD Tabanan Ni Made Meliani.
Ni Made Meliani yang juga pengurus DPD II Golkar Tabanan mengatakan dirinya sangat menyayangkan dengan ulah orang yang tidak bertanggung jawab merusak bahilo Mantra – Kerta yang dipasangnya. “Tadi saya diinfo oleh Tim Saya sekitar jam 5.30 pagi. Mereka mengatakan baliho saya dirusak,” tandasnya.
Padalah sebelumnnya ia sudah berkoordinasi dengan adat, dan desa setempat memasang baliho tersebut. “Saya sangat menyayangkan hal ini terjadi. Hal hal tidak baik kok seperti diwariskan,” tandas Meliani. Politisi Golkar Tabanan ini tidak akan melaporkan perusakan balihonya ke pihak berwajib. Namun ia menyerahkan kepada hukum karmapala. “Apa yang mereka perbuat, suatu saat nanti akan mereka petik hasilnya,” tegasnya.
Dua baliho tersebut dirusak dibagian foto wajah Ni Made Meliani. Baliho tersebut berisikan foto paslon Mantra – Kerta yang juga berisikan tulisan ‘Bali Rindu Zaman Mantra, Rakyat Jadi Kerta,”. (*KB).
