TABANAN, Kilasbali.com – Sebanyak 1.354 layang-layang seperti bebean, pecukan, pecukan khas Tabanan, janggan, serta layangan kreasi mengikuti Pelangi Kite Festival II di kawasan Pantai Nyanyi, tepatnya di Subak Gadon 3, Banjar Nyanyi, Beraban, Kediri, Tabanan, Minggu (9/9/2018).
Dimana Kite Festival II 2018 yang berlangsung selama dua hari, yakni dari 8-9 September 2018. Dimana festival yang diadakan Pelangi Tabanan ini, memperebutkan total hadiah Rp100 juta dengan hadiah utama unit sepeda motor Honda Scoopy.
Ketua Pelangi Tabanan, I Made Edi Wirawan mengatakan, dari sekian banyak festival layangan, cuma di Tabanan yang pesertanya paling banyak. Bahkan mencapai di atas 1000 layangan. “Lomba ini memperebutkan piala bergilir dari Ibu Bupati Tabanan, khusus untuk kategori Pecukan Khas Tabanan,” katanya.
Lebih lanjut, Edi Wirawan yang juga Sekretaris Komisi IV DPRD Tabanan menambahkan, festival ini melombakan 12 kategori dengan melibatkan sebanyak 33 juri, yakni juri ukur, pantau, dan juri penilai. “Kita persiapkan juri selama tiga bulan. Dan harus profesional dalam menilai layangan serta tidak ada unsur intervensi,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Edi Wirawan juga menyampaikan, tujuan dari festival ini, selain untuk melestarikan seni budaya yang kaitannya erat sebagai promosi pariwisata budaya, juga mengangkat pereokonomian masyarakat kecil. “Kita juga melibatkan unsur ekonomi kreatif dari para pedagang yang kurang lebih ada 100 stand,” sebutnya.
Adapun nomor undian yang berhasil meraih hadiah utama Scoopy tersebut, nomor undiannya 05632, dua sepeda gunung 09072 dan 06625, satu buah TV 00462, empat buah kompor gas 04952, 05913, 04711, dan 01807. (*KB).
