KARANGASEM, Kilasbali.com – Pendaki Gunung Agung asal Korea Selatan bernama Kyung Dam Oh (31) yang dikabarkan belum kembali akhirnya ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Jenazahnya ditemukan tim SAR gabungan pada Jumat (3/1) atau hari kedua pencarian sejak Kyung dilaporkan belum kembali dari pendakian pada Kamis (2/1).
Tubuh warga Korea Selatan itu ditemukan tim SRU (Search and Rescue) atau Pencari dan Penyelamat I pada ketinggian sekitar 2.200 Mdpl sekitar pukul 07.00 Wita.
“SRU I yang bergerak dari Pura Pasar Agung sekitar pukul 07.00 Wita melihat tubuh korban dalam posisi tertelungkup saat penyisiran,” jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya.
Tubuh korban saat itu berada pada jurang sedalam kurang lebih seratus meter. Pada pukul 10.00 Wita, tim berhasil menjangkau posisi tubuh korban.
Disusul kemudian oleh dua tim lainnya yang turut melakukan pencarian melalui rute lainnya sekitar pukul 10.20 Wita.
Seluruh tim kemudian melakukan pemeriksaan identitas dan memastikan kondisi korban. “Terlihat ada luka terbuka di bagian kepala kemungkinan mengalami benturan keras pada batu-batu,” imbuh Sidakarya.
Dengan kondisi seperti itu, ada dugaan korban terjatuh saat melakukan pendakian. Ini sama seperti yang diterangkan Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem, I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana.
“Posisi korban saat ditemukan kepalanya di bawah dan kakinya di atas. Kemungkinan (korban) terjatuh,” jelasnya.
Tim kemudian melakukan proses evakuasi dan turun menuju Posko Pasar Agung. Sekitar pukul 12.40 Wita, jenazah korban dibawa ke RSUD Karangasem.
Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Sidakarya, menjabarkan bahwa teknis pencarian dilakukan dengan mengerahkan tiga SRU pada pagi hari melalui tiga jalur pencarian yang berbeda.
SRU pertama berangkat 19 orang dari Pura Pasar Agung, 14 orang dari Tukad Kemit, dan 15 orang menyusul SRU 1 dari jalur Pura Pasar Agung.
Unsur SAR yang bergabung selama berlangsungnya operasi SAR yakni Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem, Brimob Polda Bali, Sabhara Polda Bali, Polsek Selat, Koramil Selat, BPBD Karangasem, Babinsa Desa Duda, Babinsa Desa Pering Sari, pemandu lokal Pura Pasar Agung, dan Relawan Aranya Mahedara. (c/kb).
