PemerintahanTabanan

Pemkab Tabanan Bangun Taman Tugu Singasana di Lahan Eks Kantor Kesbangpol

    TABANAN, Kilasbali.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan kembali menambah ruang terbuka dalam bentuk taman.

    Selain membangun Taman Perjuangan di lahan eks kantor Dinas Lingkungan Hidup, Pemkab Tabanan juga berencana membangun Taman Tugu Singasana.

    Pembangunan Taman Tugu Singasana ini akan memanfaatkan lahan eks kantor Kesbangpol dan Pemadam Kebakaran di Desa Delod Peken, Kecamatan Tabanan.

    Saat ini, proses pembangunan Taman Tugu Singasana sedang berlangsung dan diawali dengan pembongkaran bekas bangunan kantor.

    Baca Juga:  Asuransi Jiwa Bagi Nelayan Kurang Diminati di Tabanan

    Di depan lokasi pembangunan tersebut juga tertera nama pekerjaan Taman Tugu Singasana yang anggarannya mencapai Rp 2,4 miliar.

    Pekerjaan itu mulai berlangsung sejak 1 Agustus 2024 dan akan berlangsung selama 147 hari kerja.

    Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Perumahan, dan Kawasan Pemukiman (PUPRPKP) Tabanan I Made Dedy Darmasaputra menjelaskan, taman itu mengusung konsep historis Kota Singasana.

    “Konsepnya jelas beda dengan Taman Perjuangan. Taman Tugu Singasana memiliki konsep masa lalu, masa kini, dan masa depan,” jelas Dedy, Selasa (20/8).

    Baca Juga:  DPRD Tabanan Umumkan Calon Wakil Ketua-Ketua Fraksi Golkar

    Sesuai namanya, sambung Dedy, di taman tersebut pada nantinya ada sebuah tugu yang mewakili konsep yang diusung. “Yang pasti nanti ada tugu besar di sana,” imbuhnya.

    Kendati demikian, ia menyebutkan bahwa pembangunan Taman Tugu Singasana ini akan dilaksanakan secara bertahap.

    Sampai akhir 2024 nanti, fokus pekerjaan akan diarahkan pada proses penataan lahan yakni pembongkaran bekas bangunan serta pembangunan struktur tugu dan basement.

    “Pembangunan basement itu karena permukaan lahannya punya perbedaan ketinggian. Jadi dimanfaatkan agar tidak banyak melakukan pengurugan,” imbuhnya.

    Baca Juga:  Lowongan CPNS Gianyar Hanya 160 Formasi, Pelamar Tembus 2.669 Orang

    Sampai dengan tahap finishing nanti, taman yang memanfaatkan lahan di antara kantor desa Delod Peken dan PLN tersebut akan dilengkapi dengan fasilitas tempat duduk bagi warga.

    Hanya saja, Dedy tidak menjelaskan kapan tahap finishing tersebut akan dilakukan. “Sementara ini fokus pada penataan lahan, pembangunan tugu dan basement. Kalau finishing sementara ini belum,” pungkasnya. (c/kb)

    Back to top button