GIANYAR, Kilasbali.com – Bermaksud membantu teman yang mobilnya mogok di jalan raya, naas menimpa I Nyoman Mustika (38) warga asal Banjar Jasan, Sebatu Tegallalang. Mencoba kemudikan pickup dengan start dorong, saat mesin hidup justru tancap gas dan mobil melaju tak terkendali.
Mobil akhirnya terhenti setelah terguling, dan korban dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami cidera di kepala belakang.
Kecelakaan tunggal lantaran out of control (OC) ini terjadi di Jalan Raya Giri Kesuma, Banjar/Desa Melinggih, Payangan, Sabtu (21/8/2021) malam.
Posisi mobil yang melintangi badan jalan menyebabkan jalur Payangan menuju Kintamani sempat terganggu.
Syukurnya aparat kepolisian dibantu masyarakat dengan cepat melakukan evakuasi dengan menggeser posisi mobil ke pinggiran jalan.
“Setelah pengemudinya dievakuasi dan langsung dibawa ke rumah sakit, posisi mobil yang melintang juga kami geser ke pinggir jakan raya untuk menghindari tumpukan kendaraan,” ungkap Kapolsek Payangan AKP I Putu Agus Ady Wijaya dikonfirmasi, Minggu (23/8/2021).
Disebutkan, kecelakaan ini bermula ketika Komang Agus Astika (29), yang perjalanannya terganggu karena mobil pickupnya mogok di Jalan Raya Giri Kesuma, depan RSU Payangan.
Karena sudah berulang kali distarter tidak juga hidup, Astika yang asal Br. Singaperang Desa Buahan Kaja, Payangan ini lantas meminta bantuan warga yang ada di sekitar lokasi.
Korban dan warga lainnya pun mencoba membantu dengan melakukan start dorong. Korban pun memilih di posisi kemudi saat mobil dengan plat DK 8794 KE itu didorong rame-rame.
Didorong beberapa meter, mesin mobil pun hidup. Namun entah apa yang terjadi mobil terus ngegas dan korban yang diposisi kemudi tidak bisa mengendalikannya.
Mobil pun sempat putar-putar lanjut meluncur kesetanan ke arah utara. Hingga akhirnya kecelakaan pun tidak terhindarkan dan mobil berakhir dengan terguling.
“Dugaan sementara, pedal gas mobil mengalami kemacetan. Sehingga korban sulit mengendalikannya,” tambah AKP I Putu Agus Ady Wijaya.
Informasi terakhir, korban disebutkan tidak menderita serius. Keluhan korban yang merasakan sakit di kepala bagian belakang sudah di rongtgen dan tidak mengalami luka dalam. Sementara mobil yang ringsek juga sudah dievakuasi dengan derek. (ina/kb)