TABANAN, Kilasbali.com – Pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan terkait penyebab terjadi kebakaran lereng Gunung Batukaru pada Senin (12/8/2019) malam.
Dugaan sementara, kebakaran itu disebabkan perilaku oknum masyarakat yang membuang puntung rokok sembarangan.
Selain itu, juga muncul dugaan pemicu kebakaran karena adanya pembakaran api unggun, mengingat tempat ini kerap dijadikan kawasan pendakian.
Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto mengatakan, kondisi cuaca di kawasan Gubung Batukaru cukup dingin. Sehingga kecil kemungkinan kebakaran itu disebabkan oleh alam.
“Begitu saya menerima laporan, saya langsung mendaki keesokan paginya Selasa (13/8/2019) bersama anggota dan masyarakat setempat, kemudian disusul tim dari Polres Tabanan dan BPBD Tabanan,” jelasnya, Rabu (14/8/2019).
Dalam kesempatan itu, Dandim juga mengimbau kepada masyarakat baik yang bersembahyang ke Pura Luhur Puncak Kedaton agar memastikan api dupa mati saat ditinggalkan pulang.
Begitupula dengan para pendaki yang camping agar berhati-hati saat menyalakan api unggun.
“Pastikan api telah padam saat ditinggalkan, dan jangan buang puntung rokok sembarangan,” tegasnya.
“Yang jelas, dugaan kebakaran sedang diselidiki oleh pihak kepolisian,” pungkasnya. (jus/kb)
