FotoTABANAN, Kilasbali.com – Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti, beserta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabanan, melakukan persembahyangan bersama di Pura Penataran Agung Ulun Danu Beratan, Baturiti, Selasa, (9/10/2019) sore, yang saat itu adalah piodalan di pura ini. Persembahyangan tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Provinsi Bali, N. Adi Wiryatama.
Piodalaan yang dipuput oleh Ida Pedanda dari Grya Cau, Tua, Marga, ini merupakan piodalan jelih yang pertama sejak setatus Pura Penataran Agung Danu Beratan dialihkan dari penyungsung Satakan ke status Sad Kahyangan.
Piodalan jelih yang mengambil tingkatan upacara Madia dengan menggunakan bebangkit ini juga dirangkaikan dengan Pemlaspasan Pasupati dan Piagem Pura Penataran Agung Ulun Danu Beratan. Piodalan yang juga dihadiri ribuan umat dari seluruh Kabupaten Tabanan dan Penyungsung Pura Satakan ini diharapkan bisa menyatukan Umat ddan diberikan kedamaian.
Ketua DPRD Provinsi Bali, N. Adi Wiryatama, dalam kesempatan ini mengucapkan rasa syukurnya karena selalu diberikan kedamaian pasca Pemilu. Iapun mengajak semua umat untuk selalu dekat dengan Tuhan. “Memohon segala petunjuk Beliau yang Maha Kuasa, agar kita semua diberi kedamaian,” ucapnya.
Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti, atau akrab disapa Bupati Eka juga mengucap rasa syukurnya karena selalu diberikan kemudahan, baik dalam pemerintahan ataupun kehidupan pribadi. Bupati Eka berharap, melalui persembahyangan ini bisa memberikan segala kebaikan bagi seluruh umat.
Selain sebagai wujud syukur, persembahyangan ini juga merupakan wujud bhakti seorang Kepala Daerah kepada Ida Sang Hyang Widhi dan Masyarakat, karena selalu diberikan kemudahan. Sehingga ke depannya selalu diberikan kemudahan dan kelancaran di dalam mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Tabanan, yaitu menuju Tabanan yang Sejahtera, Aman dan Berprestasi.
Karena Dirinya sadar bahwa kesuksesan seorang Kepala Daerah tidak pernah terlepas dari karunia dan tuntunan dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Terkait hal itu, Bupati Eka menghimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu eling kepada Ida Sesuhunan (Tuhan) sehingga apa yang kita inginkan selalu diberikan jalan dan kemudahan.
Usai melakukan persembahyangan, Ketua DPRD Prov. Bali dan Bupati Eka menyerahkan punia sebagai wujud bhakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan masyarakat yang diterima oleh Panitia Karya setempat. Saat itu nampak juga Bupati Eka bercengkrama dan beramah-tamah dengan masyarakat yang hadir disana melakukan persembahyangan. (kb)
