BIMA, Kilasbali.com – Saat melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Markas Kodim 1608/Bima, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (11/3/2025), Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni memusnahkan sejumlah barang bukti (BB) hasil Operasi Teritorial (Opster) dan Patroli Cipta Kondisi Kodim 1608/Bima Tahun 2024-2025.
Sejumlah BB yang dimusnahkan adalah berbagai jenis senjata rakitan dan minuman keras (miras) ilegal meliputi, 2 pucuk senjata api (senpi) rakitan laras panjang , 1 pucuk senpi rakitan laras pendek/pistol , 4 pucuk senapan angin/gas, 8 pucuk senapan kelereng rakitan, 1 pucuk senapan panah rakitan, 11 buah ketapel, 96 buah anak panah ketapel, ribuan botol miras.
Menurut Jenderal Muhammad Zamroni, pemusnahan BB hasil Opster ini merupakan bentuk komitmen Kodam IX/Udayana dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Bima. Pangdam juga menegaskan, keberhasilan operasi ini tidak terlepas dari sinergi antara TNI, pemerintah daerah (pemda), dan masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan bukti nyata bahwa sinergitas antara TNI, pemda, dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan kondisi yang aman dan kondusif di wilayah Bima. Kami akan terus berkomitmen untuk menindak tegas segala bentuk pelanggaran hukum demi keamanan bersama,” ujar jenderal TNI AD bintang dua itu.
Dengan adanya pemusnahan BB ini, diharapkan masyarakat semakin sadar tentang pentingnya menjaga keamanan dan turut berpartisipasi dalam menciptakan lingkungan yang lebih kondusif. Pihak TNI (Kodam IX/Udayana) senantiasa mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bersinergi dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah NTB.
Dalam kegiatan kunker tersebut, Pangdam didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Kodam IX/Udayana Dessy Efridesny M Zamroni, Danrem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Moch Sjasul Arief, Asintel, Asops, Aster, dan Aslog Kasdam IX/Udayana, Kasirem 162/Wira Bhakti Dandim 1608/Bima Letkol Inf Andi Lulianto, Kasdim 1608/Bima, dan sejumlah perwira jajaran Kodim 1608/Bima, serta beberapa pejabat Forkopimda Kota dan Kabupaten Bima. (Kb/djo)