TABANAN, Kilasbali.com – Hujan deras yang terjadi sejak pagi hingga siang hari pada Sabtu (21/12) mengakibatkan pekarangan rumah warga di Perumahan Mahapertiwi, Banjar Jagasatru, Desa/Kecamatan Kediri longsor.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 09.00 Wita di pinggir sungai Tukad Yeh Datu itu mengakibatkan tiga kamar kos dan garase ambles.
Bahkan, dua motor Honda Beat dan Yamaha Vixion yang ada di garase sempat hanyut terbawa arus sungai. Namun, kedua motor itu berhasil diselamatkan oleh warga sekitar.
“Dua motor (Honda Beat dan Yamaha Vixion) milik penghuni kos hanyut namun sudah ditemukan,” kata Kepala Seksi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata, Sabtu (21/12).
Ia menjelaskan, pekarangan rumah yang longsor itu milik Sonik (51). Pakarangan rumahnya itu longsor sekitar pukul 09.00 Wita.
Waktu itu, hujan deras berlangsung lama sejak pagi hari. Situasi cuaca saat itu membuat arus sungai Yeh Datu meluap hingga akhirnya pekarangannya longsor.
“Luas pekarangan milik korban yang longsor berukuran sekitar sepuluh kali tiga meter,” jelasnya.
Akibat kejadian itu, tiga kamar kos dan garase di rumahnya tersebut ambles. Selain itu, dua motor penghuni kos sempat hanyut terbawa arus.
“Nihil korban jiwa dalam peristiwa ini. Hanya kerugian materi yang diperkirakan Rp 100 juta,” pungkas Berata. (c/kb)
