TABANAN, Kilasbali.com – Penanganan keretakan pada tebing Pura Batubolong yang berlokasi di sekitar objek wisata Tanah Lot rupanya sudah didesain.
Belum lama ini, desain penanganan kerusakan pada tebing tersebut sudah disosialisasikan oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali Penida bersama pihak konsultan.
Sosialisasi itu digelar pada Jumat (16/5) lalu dan dihadiri berbagai pihak seperti Bendesa Adat Beraban dan Perbekel Beraban.
Berikutnya perwakilan dari Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP), manajemen Daya Tarik Wisata (DTW) Tanah Lot, serta yang paling berkepentingan adalah pangempon Pura Batubolong.
Manajer DTW Tanah Lot, I Wayan Sudiana, menyebut desain pengamanan tebing Pura Batubolong itud sudah mendapatkan persetujuan.
Saat ini, tinggal menunggu pengajuan anggaran untuk pelaksanaan pengamanan tebing itu sendiri.
“Untuk pelaksanaan pengerjaan pengamanan tebing masih menunggu karena masih diperlukan beberapa proses termasuk pengajuan anggaran,” kata Sudiana.
Menurutnya, bila anggaran perbaikan tebing Pura Batubolong tersebut sudah mendapatkan persetujuan, pihaknya akan segera menyampaikan informasi lebih lanjut.
“Yang pasti, setelah semuanya disetujui, akan kami informasikan segera kepada masyarakat dan pihak terkait lainnya,” imbuh Sudiana.
Pengamanan tebing Pura Batubolong sudah menjadi perhatian manajemen DTW Tanah Lot serta pihak terkait lainnya sejak beberapa tahun lalu.
Pasalnya, keberadaan tebing itu sendiri berada di areal objek wisata Tanah Lot yang ramai dikunjungi wisatawan.
Di samping itu, Pura Batubolong juga menjadi salah satu tempat suci di areal Tanah Lot yang kerap didatangi umat Hindu yang hendak melakukan persembahyangan.
Selain menaruh perhatian pada perbaikan tebing Pura Batubolong, manajemen DTW Tanah Lot juga sedang mempersiapkan diri untuk menyambut libur akhir tahun ajaran para siswa.
Persiapan ini dilakukan pada beberapa bidang, di antaranya kebersihan dan keamanan areal wisata, serta yang paling penting kesiapan lahan parkir.
Koordinasi dengan pihak terkait juga dibangun untuk membantu upaya tersebut sehingga pengunjung yang datang merasa aman, nyaman, dan punya kesan.
Bahkan, sebagai bentuk pelayanan tambahan kepada pengunjung, DTW Tanah Lot secara rutin juga mengadakan program Happy Hours yang dilaksanakan pada waktu-waktu tertentu.
Dalam program ini, pengunjung akan disuguhi kudapan dan minuman secara gratis di dalam kawasan wisata. (c/kb)
