DENPASAR, Kilasbali.com – Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra menyampaikan perkembangan pandemi Covid-19 di Provinsi Bali per hari ini, Sabtu (26/9/2020).
Menurut Dewa Indra pertambahan kasus terkonfirmasi positif melalui transmisi lokal sebanyak 63 orang, sembuh sebanyak 87 orang, dan meninggal dunia sebanyak 2 orang.
Sedangkan jumlah kasus secara kumulatif, sebut dia, terkonfirmasi positif 8.452 orang, sembuh 6.915 orang (81,81%), dan meninggal dunia 247 orang (2,92%).
“Kasus Aktif per hari ini menjadi 1.290 orang (15,26%), yang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering,” kata Dewa Indra.
Dikatakannya, upaya pengendalian dan pencegahan ini bukan hanya tugas pemerintah, namun menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat, karena dampaknya sangat terasa terutama di bidang perekonomian rakyat.
Untuk memutus rantai penularan Covid-19, lanjut dia, keramaian dalam bentuk tajen disetiap Desa Adat harus dihentikan sementara serta semua bentuk kegiatan adat yang melibatkan banyak orang,
seperti pasangkepan, patedunan, dan sejenisnya supaya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat terbatas dengan tetap menaati Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19.
“Mari kita dukung upaya pemerintah, dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, saling mengingatkan sesama, selalu menjaga diri dan lingkungan agar bisa segera terbebas dari pandemi ini,” pungkasnya. (jus/kb)