DENPASAR, Kilasbali.com – Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta mendukung pelaksanaan IFSC Climbing World Cup 2025 di Peninsula Island, Nusa Dua, Bali. Event internasional itu juga jadi ajang promosi di bidang sport tourism di Bali.
Menurutnya, pariwisata Bali membutuhkan sentuhan agar terus berinovasi dan menjadi daya tarik untuk wisatawan dunia, salah satunya pariwisata berbasis olahraga.
“Ini adalah bagian dari promosi, pariwisata butuh sentuhan dan kami dukung penuh. Dan kami sudah minta kepada instansi yang ada di Bali untuk mendukung sepenuhnya,” kata Giri Prasta di Denpasar, Kamis, 1 Mei 2025.
Dikatakan, Pemerintah Provinsi Bali juga akan akan memberikan dukungan anggaran jika Bali kembali terpilih sebagai venue untuk event berikutnya.
Dengan begitu, para atlet yang bertanding di Bali juga dapat menikmati keindahan alam dan budaya yang ada.
“Kita bisa kemas lebih bagus lagi, kita padukan dengan paket wisata bahari dan olahraga lainnya seperti, jetski, tembak reaksi atau lari,” jelas Wagub Bali.
Sementara, Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid berharap, event dunia itu memiliki multiplier effect terhadap ekonomi di Bali. Menurutnya, pergeseran minat wisatawan saat ini bukan saja mencari destinasi konvensional.
Terutama untuk wisatawan Gen Z dan milenial lebih banyak mencari pengalaman yang menyenangkan.
“Sport tourism, pariwisata berbasis olahraga ini menjadi sebuah event yang banyak dilakukan oleh negara-negara luar, karena terbukti bisa menggaet banyak pengunjung dan peserta,” kata Yenny Wahid.
Dirinya mengapresiasi dukungan Pemerintah Provinsi Bali. Ke depan, jika Indonesia kembali ikut bidding dukungan dari pemerintah daerah Bali akan disampaikan kepada para negara peserta.
“Kita apresiasi akan dianggarkan. Karena itu kita bisa memastikan saat melakukan bidding, kita juga enak untuk menyampaikan karena kesiapan dari pemerintah daerah,” kata Yenny Wahid.
Sementara, dalam kejuaraan dunia panjat tebing yang berlangsung di Pulau Peninsula, Nusa Dua, Bali nanti, ada dua atlet putri asal Bali yang mewakili. Mereka yakni, Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Kadek Adi Asih. (Jus/kb)