MANGUPURA, Kilasbali.com – Prajurit IX/Udayana ‘serbu’ sampah di Pantai Kedonganan hingga Jimbaran.
Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni mengerahkan prajuritnya dalam kegiatan Karya Bhakti terpadu berupa aksi bersih sampah laut yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup RI di kawasan Pantai Kedonganan hingga Jimbaran, Bali, Minggu (19/1).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional “Bulan Cinta Laut” yang bertujuan mempercepat penanganan sampah laut, khususnya di Provinsi Bali.
Acara tersebut dipimpin Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq didampingi sejumlah perwakilan kementerian dan lembaga pusat lainnya serta Forkopimda Provinsi Bali dan Kabupaten Badung.
Menteri Hanif menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam upaya pengurangan sampah laut hingga 70% pada tahun 2025.
“Komitmen ini dioperasionalkan melalui Tim Koordinasi Nasional Pengelolaan Sampah Laut (TKN PSL) khusus untuk Pulau Bali. Kepedulian dan aksi nyata dari Pemerintah Provinsi Bali bersama TNI-Polri serta instansi terkait lainnya menjadi modal utama dalam menyelesaikan permasalahan sampah laut di wilayah ini,” ujar Menteri Hanif
Dikatakan, permasalahan sampah laut di Bali disebabkan oleh tingginya jumlah sampah yang tidak terkelola dengan baik.
Kapasitas pengolahan sampah di tempat pemrosesan akhir masih kurang memadai dan banyak sampah yang akhirnya terbawa ke laut, mencemari pantai-pantai di kawasan ini.
Sebagai destinasi wisata utama, kebersihan pantai dan laut di Bali menjadi hal yang sangat krusial. “Dalam rangka percepatan penyelesaian sampah laut di Provinsi Bali, aksi bersih-bersih hari ini diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai kalangan,” tegasnya.
Kegiatan ini melibatkan TNI-Polri, instansi pemerintah, komunitas peduli lingkungan, pelajar, serta masyarakat setempat. Para peserta bekerja sama secara gotong royong untuk mengumpulkan dan mengelola sampah yang mencemari kawasan pesisir dan laut.
Sementara itu, Pangdam Zamroni menyampaikan apresiasi terhadap semangat kebersamaan dalam kegiatan ini.
“Dengan semangat gotong royong dari berbagai pihak, kita berjibaku membersihkan sampah laut. Hal ini menunjukkan bahwa sinergi antara instansi, komunitas, dan masyarakat sangat penting dalam menyelesaikan permasalahan lingkungan,” tegasnya.
Kegiatan ini, lanjut dia, juga menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan laut dan pesisir.
“Mari bersama-sama kita jaga Bali sebagai destinasi wisata unggulan Indonesia, dengan laut yang bersih dan lingkungan yang sehat,” ajak Pangdam.
Aksi bersih sampah laut ini diharapkan menjadi awal dari berbagai program berkelanjutan untuk mengatasi permasalahan sampah laut di Bali. Kegiatan ini juga memberikan contoh nyata komitmen bersama dalam menjaga lingkungan di seluruh Indonesia. (jus/kb)