GIANYAR, Kilasbali.com – Perayaan HUT Kota Gianyar tahun ini dipastikan tetap identik dengan pertunjukan berbagai seni dan budaya selain diisi berbagai lomba, pameran, dan acara seremonial.
Namun, tahun ini perayaan HUT Kota Gianyar yang ke-253 tidak dimeriahkan dengan pawai budaya dan parade baleganjur seperti tahun-tahun sebelumnya.
“HUT tahun ini memang kita rancang sederhana, karena kesibukan masyarakat terkait pilpres dan pileg, untuk persiapan HUT Kota Gianyar saja baru bisa kita lakukan awal April ini,” ucap Sekda Gianyar Dewa Alit Mudiarta yang juga penanggung jawab HUT Kota Gianyar, Rabu (3/4) siang.
Sebagaimana diketahui, puncak HUT Gianyar selalu diperingati setiap tanggal 19 April, namun rangkaian acara telah dimulai sejak awal April, yang tentu saja memerlukan persiapan yang matang.
Meskipun tanpa pawai budaya dan parade baleganjur, Sekda Alit Mudiarta mengatakan sama sekali tidak ada pengurangan pertunjukan seni dan budaya.
“Semua pertunjukan seni budaya masih ada, gong kebyar dewasa, remaja dan anak-anak, sendratari kolosal, lawak, pertunjukan musik dan lagu dengan musisi lokal. Hiburannya penuh dari tanggal 13 hingga 19 April,” tambahnya ketika ditemui di ruang kerjanya. (ina/kb)