TABANAN, Kilasbali.com – Tanah Lot Art and Food Festival kembali digelar, Kamis (22/6). Festival itu dibuka Gubernur Bali Wayan Koster, diwakili I Dewa Gede Mahendra Putra SH.,M.H selaku Asisten Pemerintahan & Kesra Setda Provinsi Bali.
Kali ini, festival ini bertema “Sunset in Paradise”, berlangsung mulai dari 22 hingga 25 Juni 2025. Target festival ini tak hanya masyarakat Tabanan, dan wisatawan lokal maupun mancanegara, namun diharapkan festival budaya ini bisa semakin dikenal dan mendunia.
Dalam sambutan Gubernur Bali yang dibacakan Dewa Mahendra, Tanah Lot Festival sangat relevan dengan arah pembangunan pariwisata Bali sesuai dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali yaitu pariwisata berbasis budaya yang berkualitas dan bermartabat.
Sementara itu, Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya dalam sambutan yang dibacakan Wakil Bupati I Made Edi Wirawan mengapresiasi festival ini. Menurutnya, festival ini menampilkan potensi yang ada Desa Beraban.
“Tema “Sunset in Paradise” menjadi konsep yang sangat berkaitan dengan daya tarik Tanah Lot, sebab keindahan “sunset” dari awal sampai terbenam matahari secara sempurna, selalu dapat dinikmati di Tanah Lot,” ujarnya. (m/kb)