DENPASAR, Kilasbali.com – Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai membenarkan salah satu sekolah favorit di Kota Denpasar ditutup untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sejak Selasa (25/1/2022) karena ada 15 siswa yang positif terpapar Covid-19.
Ia menjelaskan awalnya ada satu siswa di SMAN 1 Denpasar yang sakit dan bergejala. Kemudian dilakukan test dan ditemukan siswa tersebut positif Covid-19.
Selanjutnya Satgas Covid-19 Kota Denpasar melakukan tracing dan testing terhadap 43 siswa yang sempat melakukan kontak erat dan hasilnya ditemukan 15 orang siswa yang positif.
“Siswa yang terkonfirmasi positif ini kita lakukan isolasi terpusat di Inna Bali Hotel,” ucapnya, Rabu (26/1/2022).
Ia menambahkan hasil testing terhadap keluarga dari 15 siswa ini beberapa sudah keluar dan hasilnya negatif.
“Ada 7 orang dari keluarga siswa yang hasil testi nya sudah keluar dan hasilnya semua negatif. Sisanya belum keluar, ” imbuhnya.
Guna mencegah penularan lebih meluas, Dewa Rai mengatakan sesuai SKB 4 Menteri, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bisa dihentikan sementara hingga 14 hari, dan pembelajaran bisa dilakukan secara daring.(sgt/kb)
