DENPASAR, Kilasbali.com – Gubernur Bali Wayan Koster mentraktir ribuan cup kopi untuk semua pengunjung Jenar Kopi Kaliasem tepat hari kasih sayang Bali (Tumpek Klurut), Sabtu 7 Juni 2025.
Semua pengunjung menyampaikan rasa terima kasih kepada Gubernur Koster. Termasuk Gede Pasek, staf kopi Jenar yang turut mendoakan Koster selalu sehat dalam menjalankan kepemimpinannya di Bali.
“Yang ingin disampaikan, terima kasih Pak Koster sudah menjalankan promo hari ini, semoga sehat selalu untuk pak Koster. Ini pertama kali berlangsung di Kopi Jenar,” kata Gede Pasek.
Menurut dia, promo traktir Gubernur Koster kepada kopi Jenar dan pengunjung sangat baik dampaknya.
” Pengunjung ramai pesan kopi susu. Per orang pesan kopi dan snack. Kurang lebih sudah habis 500 cup,” kata Gede Pasek Sabtu sore. Promo ini kata dia telah dimulai sejak pagi hari hingga malam hari.
Sementara itu, Gubernur Bali Koster menyampaikan, traktir kopi ini bentuk kasih sayang dari Wayan Koster secara pribadi. Ia menyampaikan telah menyediakan sekitar 1000 cup untuk para pengunjung Kopi Jenar.
Alasan mengapa tempat ngopi yang dipilih Koster untuk berbagi di hari kasih sayang Bali, karena yang suka kopi masih relevan dengan kopi arak.
“Ini tempat (Jenar Kopi) kumpulnya anak muda. Yang doyan sama Kopi kan jodoh sama kopi Arak,” katanya.
Ditengah kepadatan agenda sebagai orang nomor satu Bali, Koster tampak akrab bersama para pengunjung. Ia duduk bersama para muda-mudi dan bertukar kisah, pikiran sekaligus menyerap aspirasi generasi muda Bali.
Koster juga memberikan wejangan kepada muda mudi yang rata-rata masih pelajar mahasiswa dan pekerja.
“Saat obrol, tyang tanya suka ke sini jam berapa dan pesan apa saja.
Saya juga ceritakan hari ini adalah hari kasih sayang Bali tumpek krulut untuk itu saya traktir kopi,” kata Gubernur Bali dua periode ini.
Untuk generasi muda Bali, Koster berpesan agar tekun dan rajin menjalani aktivitas belajar dan bekerja agar bisa menjadi SDM Bali yang unggul.
“Pesan untuk anak-anak muda, supaya dia tekun, rajin belajar, kalau kerja rajin bekerja akan menjadi sumber daya manusia unggul,” katanya. (M/kb)