Denpasar

Jelang Pilkada, Polda Bali Temui Diskominfos Bali

    DENPASAR, Kilasbali.com – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Kepolisian Daerah (Polda) Bali terus berupaya menjaga situasi keamanan di Bali agar tetap terjaga.

    “Untuk mewujudkan hal itu, kami bersinergi dengan stakeholder terkait salah satunya dengan Dinas Kominfos Provinsi Bali,” ujar Kasubdit I Ditintelkam Polda Bali AKBP I Wayan Sumara, usai menggelar pertemuan dengan Sekretaris Dinas Kominfos Provinsi Bali I Dewa Rai Rustina, Selasa (16/7/2024).

    Baca Juga:  Buka HLF-MSP dan IAF 2024, Jokowi Serukan Tingkatkan Solidaritas Global

    Pertemuan dalam rangka Harkamtibmas (Pemeliharaan Keamanan Ketertiban Masyarakat) ini pun digelar dengan mengambil tempat di Warung Be Sanur, Jalan Tantular No. 99, Renon, Denpasar.

    AKBP Wayan Sumara dalam kesempatan itu mengatakan, Polda Bali berharap setiap perkembangan situasi dan berita-berita viral baik hoaks maupun real agar selalu disampaikan oleh Diskominfos.

    Sehingga aparat kepolisian bisa mengambil langkah-langkah antisipasi agar tidak menjadi ancaman kamtibmas menjelang Pilkada serentak 2024.

    Baca Juga:  BICE 2024 ‘Sugih Mulih’, Elizabeth International Hadirkan 112 Brands Property

    “Sekecil apapun isu-isu yang berkembang di masyarakat maupun di media sosial, agara Diskominfos dapat menyampaikan kepada kami,” tuturnya.

    Menanggapi itu, Dewa Rai Rustina menyatakan bahwa selaku pengelolaan Komunikasi dan Informasi Statistik, pihaknya juga menyaring seluruh informasi yang berkembang di masyarakat dan media sosial apabila dapat menimbulkan polemik.

    “Kami sering melakukan patroli ciber yang memanfaatkan bidang persandian Dinas Kominfos, serta bekerja sama dengan instansi terkait memantau berita hoax yang berdampak terhadap gangguan Kamtibmas,” jelasnya.

    Baca Juga:  Presiden Jokowi Sambut Delegasi IAF II dan HLF MSP dalam Welcoming Dinner

    Dewa Rai menambahkan, Kominfos mengapresiasi jajaran Polda Bali melalui Ditintelkam yang sangat intensif melakukan sinergitas.

    “Sinergitas ini semoga berkelanjutan sampai tingkat kabupaten/kota se-Bali, sehingga dapat minimalisir potensi ancaman gangguan Kamtibmas khususnya melalui media sosial,” pungkasnya. (M/kb)

    Back to top button