DENPASAR, Kilasbali.com – Base Transceiver Station (BTS) dibongkar, Indosat tak bergetar. Malah pelanggan tumbuh 2,1 persen di kawasan Region East Java dan Bali Nusra (EJBN), yakni 13,7 juta pelanggan.
Hal itu terungkap saat media update dan halal bihalal 2023, Melesat Tumbuh, Lebih Dekat, Lebih Kuat, di Renon, Denpasar, Kamis (11/5).
Head of Sales Bali Nusra IOH, Ketut Wiryawan mengungkapkan, telah melakukan mitigasi sebelum terjadinya hal itu.
“Teman-teman di teknikal sudah melakukan antisipasi dengan mengoptimalkan site yang ada,” jelasnya.
Pihaknya tak menampik, dibongkarnya BTS itu menyebabkan beberapa gangguan. Kendati demikian, pihaknya melakukan upaya pemenuhan kebutuhan jaringan.
“Apakah ada konsumen yang komplain? Mohon maaf di kami belum ada,” ungkapnya.
Dikatakan, tidak adanya keluhan pelanggan ini juga dikarenakan oleh media yang telah memberitahu pelanggan melalui siaran pemberitaan tentang kejadian itu.
“Ini problem semua bukan hanya IOH, tapi operator lain. Kalau dibilang tak nyaman, sudah pasti tidak nyaman,” bebernya.
Pihaknya juga mengungkap, tak pelanggan yang komplain ke counter. Karena sudah paham.
“Tapi kalau di Badung itu turun trafiknya, tapi di tempat lain naik. Karena di setting side-nya untuk memenuhi jaringan di tempat lainnya,” pungkasnya. (jus/kb)