DENPASAR, Kilasbali.com – Kepolisian Daerah (Polda) Bali dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Bali kompak untuk mewujudkan pelaksanaan Pemilu Serentak tahun 2024 di Bali berjalan aman, damai dan demokratis.
Hal itu terungkap dalam pertemuan antara Polda Bali melalui Direktorat Intelkam dengan Kesbangpol Provinsi Bali di Warung Be Sanur, Renon, Denpasar, Jumat (28/4).
Dirintelkam Polda Bali yang diwakili Kasubdit I Ditintelkam Polda Bali AKBP I Wayan Sumara, dalam pertemuan ini mengatakan, tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Kesbangpol dan Intelijen tidak jauh berbeda.
“Apalagi terkait dengan Pemilu 2024, Polda Bali dan Badan Kesbangpol sering melaksanakan rapat koordinasi maupun pertemuan sehingga sinergitas selalu terjalin,” ungkapnya.
Selaku membidangi Politik dan Pemerintahan lanjutnya, dia berharap kepada pimpinan Badan Kesbangpol untuk tetap menjalin kerja sama dalam setiap pelaksanaan tugas. Dia menegaskan bahwa kepolisian tidak berpolitik praktis, namun mengamankan kegiatan politik.
Ditambahkan, selaku fungsi intelijen, polisi tidak memata-matai partai politik maupun penyelenggara pemilu, melainkan hanya bertujuan untuk memperoleh informasi. “Hal ini sebagai upaya melaksanakan pengamanan kegiatan politik, sehingga tahapan Pemilu dapat berjalan dengan aman, tertib dan lancar,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Wiryanata menyampaikan, kerja sama dan sinergitas antara Ditintelkam Polda Bali dengan Kesbangpol sudah berjalan dengan baik.
Ia juga mengungkapkan anggaran untuk pengamanan PilkadaTahun 2024 yang diperuntukkan kepada Polda Bali sudah dapat dipastikan tidak ada perubahan. “Untuk anggaran pengamanan sudah tersedia sesuai rencana kebutuhan yang diajukan oleh Polda Bali. Usulan dan pengajuan anggaran pengamanan Pilkada dari Polda Bali sama sekali tidak ada koreksi, secara umum seluruhnya dapat terpenuhi,” bebernya.
Dirinya berharap tahun ini seluruh Kabupaten/Kota sudah siap terkait anggaran Pilkada. Ditambahkan, dalam menghadapi Pemilu serentak, Badan Kesbangpol Provinsi Bali berupaya menghidupkan sinergitas antara komunitas intelijen di Provinsi Bali dengan membentuk posko terpadu. “Dalam hal ini kita tidak dapat bekerja sendiri melainkan harus tetap menjalin kerja sama dengan stakeholder lainnya,” ucapnya.
Ia juga menyatakan, selaku pimpinan Badan Kesbangpol Provinsi Bali beserta staf selalu siap untuk menjalin sinergi dalam mendukung tugas-tugas Polri menjaga situasi Kamtibmas Wilayah Bali khususnya menjelang pelaksanaan Pemilu Serentak Tahun 2024. (jus/kb)