DENPASAR, Kilasbali.com – Kunjungan wisatawan ke Bali terus mengalami peningkatan. Khususnya saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini, kunjungan turis membludak.
Dinas Pariwisata Provinsi Bali mencatat, kenaikan jumlah kunjungan terlihat sejak memasuki awal Desember 2022.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun menyampaikan, peningkatan kunjungan wisatawan ke Bali di bulan Desember 2022 tidak terlepas dari adanya dampak kegiatan KTT Presidensi G20 di bulan Nopember yang berjalan begitu sukses di Bali.
“Kesuksesan event tersebut memberikan informasi dan bukti bahwa Bali merupakan tempat yang sangat aman dan nyaman untuk berwisata yang membuat begitu banyak wisatawan ingin libur ke Bali,” katanya di Denpasar, Selasa (27/12).
Menurut dia, peningkatan jumlah kunjungan tersebut, didukung dengan musim libur sekolah di Indonesia, liburan musim dingin di negara-negara di belahan bumi utara, perayaan Natal dan perayaan akhir tahun 2022.
“Banyak wisatawan yang ingin merayakannya pergantian tahun dari Bali,” ungkapnya.
Dia menuturkan, aktivitas masyarakat Bali juga sudah berjalan normal, sehingga kegiatan-kegiatan budaya lokal sudah berjalan normal.
“Wisatawan sangat tertarik, sangat rindu dengan indahnya budaya, tradisi dan kehidupan keseharian masyarakat Bali yang sesungguhnya merupakan daya tarik utama pariwisata Bali itu sendiri,” tuturnya.
Tjok Bagus juga mengungkapkan bahwa pada di bulan Desember 2022 di Bali juga ada beberapa event budaya yang diselenggarakan antara lain, Penglipuran Village Festival, Denpasar Festival, dan beberapa event lainnya yang juga menjadi daya tarik wisata tersendiri.
Begitu juga dengan perayaan pelepasan akhir tahun 2022 menuju tahun 2023, kata dia, di Bali juga banyak diselenggarakan pesta-pesta khususnya di hotel-hotel, restoran-restoran dan beberapa tempat hiburan malam, yang nantinya bisa menjadi tempat bagi para wisatawan untuk merayakan akhir tahun dan menyambut tahun baru.
Terkait jumlah warga negara asing yang masuk ke Bali melalui Bandara Ngurah Rai, Tjok Bagus menyebut bahwa di bulan Desember ini terdapat 12.281 orang per hari. “Ada peningkatan sekitar 14 % dari bulan Nopember 2022 sebesar 9.809 per hari,” ujarnya.
Jika dilihat angka rata-rata dalam setahun yaitu di tahun 2022, jelas dia, angka rata-rata harian tertinggi terjadi di bulan Desember 2022. Sementara untuk angka rata-rata harian yang cukup tinggi juga terjadi di bulan Oktober yaitu 10.090 orang.
“Jika dilihat jumlah warga negara asing yang sudah masuk ke Bali melalui bandara I Gusti Ngurah Rai sejak Januari 2022 sampai 25 Desember 2022 sudah mencapai 2.124.226 orang,” bebernya.
Terkait wisatawan domestik, Tjok Bagus mengingatkan jumlah rata-rata harian penumpang yang masuk ke Bali melalui bandara Ngurah Rai Bali dari 1 – 25 Desember 2022 14.339 orang per hari. Meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya hanya mencapai 11.281 orang rata-rata per hari. “Angka rata-rata harian tertinggi untuk penumpang domestic di tahun 2022 juga terjadi di bulan Desember 2022,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Tjok Bagus juga mengimbau agar semua pihak selalu menjaga ketertiban umum, menjaga keamanan dan kenyamanan serta keselamatan bersama dalam pelaksanaan perayaan akhir tahun dan menyambut tahan Baru 2023.
“Sebelum pengumuman penutupan PPKM, maka semua pihak wajib tetap menerapkan protocol kesehatan agar tidak terjadi peningkatan kasus Covid-19. Semua pihak wajib mentaati segala peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, agar Bali selalu aman dan nyaman, sehingga citra positif pariwisata Bali tetap terjaga,” imbaunya. (jus/kb)
