
TABANAN, Kilasbali.com – Hujan lebat disertai angin kencang pada Minggu (9/1), menyebabkan tanah longsor dan menutup jalur Mangesta – Piling di Banjar Dinas Piling Kanginan, Penebel, Tabanan. Bahkan, material berupa akar pohon kelapa ikut hanyut ke jalan, sehingga lalu lintas sempat terputus selama dua jam.
Mengetahui bencana alam yang terjadi sekitar pukul 19.15 WITA, selang beberapa menit kemudian petugas BPBD Tabanan tiba dilokasi kejadian.
Selanjutnya tim BPBD Tabanan bersama personel Polsek Penebel dan warga melakukan pembersihan tanah longsor beserta akar pohon kelapa.
Sekitar pukul 21.00 Wita, tanah longsor dan bekas akar pohon kelapa yang bekas di tebang dapat di bersihkan sehingga arus lalu lintas kembali normal.
Kasi humas Polres Tabanan, Iptu I Nyoman Subagia saat dikonfirmasi pada Senin (10/1), membenarkan peristiwa tersebut. Menurut dia, hujan lebat disertai angin kencang menjadi pemicu tanah longsor.
“Syukur dalam peristiwa ini tidak ada korban. Hanya saja sempat mengganggu arus lalu lintas kurang lebih selama dua jam,” singkatnya. (gsd/kb)