DENPASAR, Kilasbali.com – Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf kembali menegaskan bantuan sembako berupa beras dan minyak goreng dalam pendistribusiannya agar tepat guna dan tepat sasaran.
Kegiatan pendistribusian atau penyaluran sembako tersebut sudah dilakukan sejak tanggal 21 Juli 2021 dan terus berlanjut sampai tanggal 3 Agustus 2021 oleh Kodim Jajaran Korem 163/Wira Satya.
“Bantuan sembako ini merupakan inisiasi dari Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Bapak Luhut Binsar Panjaitan”, jelas Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf, S.H., di Denpasar, Minggu (25/07/2021).
Pihaknya terus memonitor pelaksanaan pendistribusian sembako tersebut dengan harapan memang diberikan dan diperuntukan kepada warga masyarakat yang benar-benar terdampak Pandemi COVID-19 di masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat maupun berlanjut pada PPKM Level 3 yang dilaksanakan sampai tanggal 25 Juli 2021.
“Sasarannya tentu masyarakat yang sangat membutuhkan, di luar yang sudah mendapatkan bantuan langsung dari pemerintah atau bantuan sosial lainnya, seperti Pedagang Kaki Lima (PKL), Pedagang Asongan, Kuli, Buruh, Pedagang Kecil, Pedagang Emperan dan lainnya yang sangat terdampak Covid-19,” jelas Danrem.
Sebagaimana diketahui 150 ton beras serta 18.000 liter minyak goreng siap untuk didistribusikan bagi warga masyarakat yang terdampak COVID-19.
“Harapan kita semua, upaya yang dilakukan dalam bentuk pemberian bantuan Sembako, nantinya dapat meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah Pandemi COVID-19 ini,” pungkas Danrem. (jus/kb)
