MANGUPURA, Kilasbali.com – Generasi muda untuk ikut bergabung menjadi anggota polisi membludak. Hal tersebut terbukti dengan sesaknya ruang pelayanan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Badung.
Kasat Intelkam Polres Polres Badung AKP I Nyoman Sumantara menjelaskan, peningkatan pemohon SKCK biasanya hanya 30 pemohon, kini mencapai 60 sampai dengan 70 pemohon.
“Hari ini ada sekitar 65 pemohon yang memenuhi ruang SKCK, sejak dibukanya pelayanan dari pukul 08.00 Wita hingga 13.00 Wita,” jelasnya, Selasa (12/3/2019).
Menurutnya, ramainya penerbitan SKCK ini lantaran banyaknya peminat dari generasi muda yang ingin mengabdikan dirinya di Kepolisian.
Apalagi, pendaftaran menjadi calon anggota Polri batas akhir tanggal 22 Maret ini. “Mungkin ini yang menyebabkan para pemohon menyerbu unit pelayanan SKCK ” jelas Sumantara.
Pihaknya memprediksi, pembuatan SKCK kemungkinan akan berlangsung hingga H – 1 penutupan pendaftaran Polri.
Lebih lanjut disampikan, banyaknya pemohon SKCK, pihaknya telah menambah tempat duduk agar para pemohon merasa nyaman serta terlayani dengan baik.
“Kita sudah tambahkan kursi, agar yang menunggu panggilan tidak merasa lelah berdiri” ungkapnya.
Sementara itu, salah satu pemohon Komang Bagus Ksatriya Vaisya Ratsuko menuturkan, dirinya mengurus SKCK untuk persyaratan masuk Polri.
“Kemarin-kemarin saya ngurusin persyaratan yang lain. Hari ini cuma mau mengurus SKCK ini saja untuk syarat masuk polisi.” kata remaja asal Tandeg Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung ini. (jus*/kb)
