TABANAN, Kilasbali.com – Kasus pengeroyokan pemuda atas nama I Putu Indra Wijaya (27) di jalan jurusan Desa Tunjuk, Kecamatan Tabanan dan Desa Buruan, Kecamatan Penebel beberapa waktu lalu belum menemukan titik terang.
Sampai sejauh ini, penyidik Polres Tabanan yang menerima laporan korban yang berasal dari Banjar Buruan Kaja, Desa Buruan, Kecamatan Penebel itu masih melakukan penyelidikan.
“Penyidik masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus itu karena kami lihat di TKP (tempat kejadian perkara) minim saksi,” jelas Kasatreskrim Polres Tabanan, AKP Mohammad Taufik Effendi, Minggu (3/11).
Lantaran minimnya saksi, pihaknya juga harus menelusuri kemungkinan adanya CCTV di sepanjang jalan menuju lokasi kejadian untuk memudahkan proses penyelidikan.
“Sementara kami masih telusuri CCTV yang ada di sepanjang jalan menuju arah TKP,” imbuhnya.
Menurutnya, saat ini kondisi korban sudah mulai membaik meski sempat menjalani perawatan dan observasi di rumah sakit. Korban mengalami luka di kepala bagian depan, pegeralangan tangan, dan kaki.
Disinggung mengenai pengakuan korban yang sempat dipukul dari belakang, Taufik menyebutkan sesuai laporannya memang korban merasa dipukul seseorang dari belakang. “Kemudian terjatuh dari kendaraan dan pelakunya langsung kabur,” imbuhnya.
Demikian halnya dengan kemungkinan terjadinya kesalahpahaman saat korban melalui jalur tersebut, Taufik mengungkap berdasarkan laporan, korban mengaku tidak terjadi sesuai yang memicu kesalahpahaman atau ketersinggungan.
“Baik dengan orang lain atau pengendara motor lainnya. Cuma dia melihat sebelumnya ada dua lampu kendaraan yang mengikutinya dari belakang. Untuk sementara masih kami dalami dulu (laporannya),” pungkas Taufik.
Seperti berita sebelumnya, seorang pemuda yang diketahui atas nama I Putu Indra Wijaya mengalami luka-luka pada bagian wajahnya saat melintas di jalan jurusan Tunjuk-Buruan pada Minggu (27/10).
Sesuai laporannya, luka-luka itu ia peroleh akibat dikeroyok beberapa orang tidak dikenal (OTK) sekitar pukul 23.30 Wita. Bahkan, akibat pengeroyokan tersebut, korban sempat tidak sadarkan diri hingga ditemukan warga yang kebetulan melintas di jalur yang sama. (c/kb).