DENPASAR, Kilasbali.com – Untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman Duta Generasi Berencana (GenRe) terkait Program GenRe, substansi materi Modul Tentang Kita, dan mengaplikasikan Kurikulum dan Modul ‘Tentang Kita’ di wilayah kerja masing- masing, Direktorat Bina Ketahanan Remaja BKKBN bekerjasama dengan Johns Hopkins Center for Communication Programs (JHCCP) menggelar workshop ‘Tentang Kita Bagi Duta GenRe Desa Tingkat Provinsi’.
Dalam Workshop yang berlangsung dua hari sejak tanggal 16 hingga 17 November di BKKBN Bali, untuk mengembangkan Kurikulum dan Modul ‘Tentang Kita’. Di mana substansi utamanya, adalah pendidikan kesehatan reproduksi dan perencanaan masa depan sebagai pegangan Pendidik Sebaya di Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK Remaja).
Untuk diketahui, ‘Tentang Kita’ dikembangkan untuk tiga segmentasi usia, yaitu 10 – 14 tahun, 15 – 19 tahun, dan 20 -24 tahun, serta disampaikan melalui metode peer to peer approach. Pendekatan peer to peer penting diaplikasikan karena 62% remaja perempuan dan 51%remaja laki-laki memilih teman sebayanya sebagai tempat mendiskusikan kesehatan reproduksi yang mereka alami (SDKI 2017).
Hasil survei tersebut menunjukan bahwa secara umum remaja di Indonesia membutuhkan peran teman sebaya mereka untuk berbagi informasi dan konsultasi terkait dengan pergaulan, kehidupan, termasuk tentang kesehatan reproduksi mereka.
Oleh karena itu perlu didesain program yang dapat memberdayakan remaja dan menjadikan mereka sebagai teman yang baik bagi sebayanya, teman curhat yang nyaman bagi sebayanya, dan teman berbagi informasi yang dapat dipercaya teman sebayanya.
Program tersebut dimanifestasikan dalam bentuk Kurikulum dan Modul ‘Tentang Kita’, yang merupakan acuan dalam Pelatihan Pendidik Sebaya, sedangkan Modul ‘Tentang Kita’ merupakan acuan untuk Pendidik Sebaya dalam melaksanakan perannya di PIK Remaja.
‘Tentang Kita’ adalah tentang seorang Pendidik Sebaya dan teman sebaya mereka. Kurikulum ini telah diuji coba di Makassar, Deliserdang, dan Jakarta Timur, serta telah di-launching secara resmi pada tahun 2020.
Selanjutnya pada tahun 2021 – 2024, ‘Tentang Kita’ menjadi bagian dari substansi Proyek Prioritas Nasional (ProPN) Penyiapan Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja (PKBR), khususnya untuk kelompok PIK Remaja. Harapannya ‘Tentang Kita’, akan diimplementasikan dan digunakan oleh para Pendidik Sebaya di PIK Remaja lokus Pro PN di seluruh Indonesia.
Duta GenRe Panjer Denpasar Selatan, Eka M Perkasa mengaku banyak belajar dengan mengikuti workshop ini. Khususnya tentang diri sendiri sebagai remaja, perasaan, asmara, relasi hingga lingkungan sekitarnya. “Jadi ini saya dapatkan dan dikemas dengan seru dalam workshop ini,” ungkapnya seraya menyampaikan terima kasih.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Sarles Brabar menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas workshop serta Duta GenRe yang mengikuti dengan antusias kegiatan ini.
Berbagai materi yang diberikan, lanjut dia, merupakan persiapan untuk melanjutkan kepada Duta GenRe Kabupaten/Kota
Dikatakan, saat usia remaja merupakan masa indah. Dengan mengikuti workshop, Duta GenRe ini sudah memiliki modal optimal ketika nanti memasuki tahap berikutnya. Baik itu bekerja hingga nanti berkeluarga.
Pihaknya menargetkan, semua kabupaten/kota yang ada di Bali memiliki Duta GenRe. “Untuk di Bali Duta GenRe sudah terbentuk 87 persen di kabupaten/kota,” katanya.
Sementara itu, Direktur Bina Ketahanan Remaja, Edi Setiawan menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Duta GenRe yang telah mengikuti workshop selama dua.
Pihaknya menyampaikan potensi Duta GenRe Bali yang bakal mengikuti ajang di tingkat nasional. “Tentu saja Bali selalu memiliki posisi dan potensi di ajang Duta GenRe di tingkat nasional,” ungkapnya. (jus/kb)