PeristiwaTabanan

WNA Australia yang Hanyut di Pantai Pengasahan Ditemukan Sudah Meninggal

    TABANAN, Kilasbali.com – Warga negara asing (WNA) asal Australia, Craig Stewart (56), yang dilaporkan hanyut terseret arus di Pantai Pengasahan, Desa Lalanglinggah, Kecamatan Selemadeg Barat ditemukan sudah meninggal dunia pada Jumat (18/10) sekitar pukul 07.00 Wita.

    Jenazah Craig ditemukan terdampar di Pantai Secret Bay di Teluk Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana. Lokasi penemuannya sekitar satu kilometer dari tempat Craig dilaporkan hanyut terseret arus pada Rabu (16/10) atau sehari sebelumnya.

    Baca Juga:  Petugas dan Warga Binaan Diberikan Pelatihan Jinakan "Si Jago Merah"

    Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya mengkonfirmasi penemuan jenazah Craig tersebut. “lokasi penemuan tepatnya berada pada jarak sekitar satu kilometer arah barat dari lokasi kejadian,” ujar Sidakarya.

    Ia menjelaskan, tim SAR yang menerima informasi penemuan jenazah Craig dari masyarakat segera menuju lokasi untuk melakukan evakuasi. “Korban dievakuasi menuju Puskesmas Selemadeg Barat dengan menggunakan ambulans Bhuana Bali Rescue,” imbuhnya.

    Baca Juga:  Tak Penuhi Unsur Pelanggaran Pemilihan, Bawaslu Tabanan Hentikan Penanganan Dua Laporan Dugaan Intimidasi

    Seperti diberitakan sebelumnya, Craig dilaporkan hanyut terseret arus saat menolong wisatawan lainnya yang diketahui bernama Mirco Stalla (29) asal Jerman sekitar pukul 16.15 Wita pada Rabu (16/10).

    Saat itu, Craig berusaha menolong Mirco yang terseret arus pantai. Kebetulan saat kejadian kondisi cuaca sedang ektstrem.

    Dalam insiden itu, Mirco sendiri berhasil terselamatkan. Namun, tidak demikian dengan Craig. Setelah Mirco sampai di tepi pantai, Craig yang justru terseret kuatnya arus pantai.

    Baca Juga:  Koster-Giri dan Sanjaya-Dirga Dapat Dukungan Masyarakat Sejumlah Desa di 4 Kecamatan

    Mirco sempat melemparkan papan surfing kecil kepada Stalla. Namun usaha itu tidak membuahkan hasil. Sejak itulah ia dilaporkan hilang dan baru ditemukan pada pagi ini. (c/kb).

    Back to top button