TABANAN, Kilasbali.com – Ribuan seniman dan warga Tabanan berkomitmen penuh mendukung kemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bali nomor urut 2, Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri), serta pasangan calon bupati dan wakil bupati Tabanan nomor urut 2, I Komang Gede Sanjaya dan I Made Dirga (Sanjaya-Dirga).
Bentuk dukungan itu ditandai dengan Deklarasi Akbar Seniman Jayaning Singasana Tabanan yang berlangsung pada Kamis (3/10) malam di Taman Bung Karno. Acara itu dihadiri langsung oleh kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati Tabanan nomor urut 2, Sanjaya-Dirga.
Deklarasi tersebut sekaligus menjadi media pemersatu para seniman dari berbagai latar kesenian seperti penari tradisional, pemain baleganjur, kesenian khas okokan, barong, barongsai, kesenian Kebo-keboan Ikawangi Dewata hingga Reog Ponorogo.
Semuanya kompak bersatu memberikan dukungan penuh kepada pasangan calon dari PDI Perjuangan.
Semangat kebersamaan dan persatuan yang ditunjukkan para seniman tersebut menjadi simbol kuatnya dukungan komunitas kreatif terhadap kepemimpinan yang diusung. Baik di tingkat provinsi maupun kabupaten. Dan, ini mendapatkan apresiasi dari Sanjaya selaku calon bupati Tabanan nomor urut 2.
“Ini adalah bentuk nyata dari kebudayaan kita yang hidup dan tumbuh dari akar masyarakat. Saya merasa bangga dengan semangat dan kesetiaan para seniman yang turut memperjuangkan kemenangan bersama. Kami, Koster-Giri dan Sanjaya-Dirga, berkomitmen untuk selalu mendukung perkembangan seni dan budaya di Tabanan serta Bali pada umumnya,” ujarnya.
Deklarasi ini tidak hanya merupakan bentuk dukungan politik, namun juga perayaan seni dan budaya lokal yang mengakar kuat di tengah masyarakat. Ratusan penari dan musisi tampil secara bergantianmenampilkan kekayaan budaya Tabanan yang unik dan beragam.
Kehadiran berbagai elemen kesenian seperti Okokan dan barong menambah semarak acara tersebut. Hal itu sekaligus menjadi bukti bahwa kebudayaan tradisional dapat menjadi bagian dari proses demokrasi.
Salah satu seniman yang turut serta dalam deklarasi ini, menekankan pentingnya peran pemimpin yang peduli terhadap seni dan budaya.
“Bagi kami, seniman, dukungan kami tidak hanya diberikan karena preferensi politik, tapi juga karena melihat sosok pemimpin yang memiliki visi jelas terhadap keberlanjutan seni dan budaya. Kami percaya Koster-Giri dan Sanjaya-Dirga akan selalu berada di garda depan dalam memajukan kesenian lokal,” sebut Dek Cilik.
Deklarasi ini juga menarik perhatian masyarakat Tabanan yang hadir untuk menyaksikan langsung gelaran budaya tersebut.
Semangat kebersamaan yang terbangun dalam acara ini menunjukkan dukungan penuh masyarakat terhadap pasangan calon yang diusung sekaligus menjadi ajang untuk mempererat hubungan antarwarga dan komunitas seni.
Di tengah acara, suasana penuh semangat semakin terasa saat para seniman bergabung dalam pementasan massal yang memperlihatkan gabungan antara kesenian tradisional dan modern.
Pementasan ini menjadi simbol persatuan dan harapan akan masa depan Tabanan yang lebih baik di bawah kepemimpinan yang peduli terhadap budaya dan kesenian lokal.
Para seniman berharap, dukungan yang diberikan tidak hanya dapat membawa kemenangan bagi pasangan Koster-Giri dan Sanjaya-Dirga, tetapi juga menjadi momentum untuk meningkatkan perhatian dan dukungan terhadap keberlangsungan kesenian lokal.
Deklarasi akbar yang berlangsung meriah ini menggambarkan betapa kuatnya dukungan dari berbagai elemen masyarakat Tabanan terhadap pasangan Koster-Giri dan Sanjaya-Dirga.
Dengan bersatunya para seniman, masyarakat berharap agar seni dan budaya lokal terus berkembang dan menjadi kekuatan utama dalam membangun Bali dan Tabanan yang lebih baik. (c/kb).