PeristiwaTabanan

Truk Angkut 600 Kardus Bir Jatuh ke Tebing Pinggir Tukad Balian di Pupuan

    TABANAN, Kilasbali.com – Sebuah truk bermuatan 600 kardus bir yang melintas di jalur Tabanan-Buleleng melalui Kecamatan Pupuan jatuh ke tebing di pinggir Tukad Balian pada Sabtu (14/9) siang.

    Truk berpelat L 8969 AF yang dikendarai Hendra (31) itu mengalami kecelakaan tunggal saat melintas pada jalur Tabanan-Buleleng yang berlokasi di Banjar/Desa Sanda, Kecamatan Pupuan.

    Truk itu jatuh dan terguling sebanyak dua kali ke tebing dengan kedalaman sepuluh meter di bawah permukaan jalan.

    Akibat peristiwa itu, sopir truk yang diketahui berasal dari Jakarta, meski dalam keadaan selamat harus mengalami luka lecet di bagian kepalanya.

    Baca Juga:  Pencuri di Pura Dalem Purwa Lumajang Tertangkap, Beraksi Juga di Pura Dalem Sembung Gede

    Begitu juga I Komang Gede Arya (24) asal Buleleng yang menjadi kernet pada truk tersebut mengalami luka-luka di bagian kepala.

    Sementara, satu orang kernet lainnya yakni Brenda Yuda Permana (27) asal Kediri, Jawa Timur, dalam keadaan selamat dan tidak mengalami luka-luka.

    “Waktu kejadiannya sekitar pukul 13.00 Wita,” jelas Kapolsek Pupuan, AKP Wayan Sudiarba, saat dikonfirmasi pada Minggu (15/9).

    Baca Juga:  Usai Diguyur Hujan, Rumah di Lantai II Ludes Terbakar, Ini Dugaan Pemicunya

    Berdasarkan penuturan sopir truk, sebelumnya ia dan dua orang kernetnya sedang mengangkut 600 kardus bir dari arah Desa Antosari, Kecamatan Selemadeg Barat, dengan tujuan Buleleng.

    Saat memasuki tikungan landai ke kanan, sopir tidak bisa menguasai laju truknya karena saking beratnya muatan yang diangkut.

    Manuver di luar kendali itu membuat ban truk pada bagian belakang amblas di bahu jalan. Selanjutnya, truk terjatuh dan terguling sebanyak dua kali di tebing pinggir Tukad Balian.

    Baca Juga:  Bawaslu Tabanan Buka Rekrutmen PTPS untuk Pilkada 2024

    “Nihil korban jiwa. Sopir dan satu kernetnya mengalami luka di bagian kepala dan dirawat di Puskesmas I Pupuan. Tapi kerugian materi dalam kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 200 juta,” pungkasnya. (c/kb).

    Back to top button