DENPASAR, Kilasbali.com – World Water Council sebagai lembaga dunia yang mengurusi soal air memilih Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara World Water Forum Ke-10 tahun 2024.
Kegiatan ini akan berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Bali, pada 18-25 Mei 2024. Sejumlah delegasi pun mulai berdatangan jelang event akbar tersebut.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Bali Pramella Yunidar Pasaribu menyatakan sejumlah delegasi asing sudah mulai berdatangan sejak beberapa hari yang lalu.
Pihaknya pun telah menyiapkan sejumlah strategi untuk melayani para tamu negara tersebut.
“Kami sudah siapkan tiga konter pemeriksaan keimigrasian (di Bandara Ngurah Rai),” kata Pramella
Dia melanjutkan, pihak Kemenkumham Bali juga telah melakukan pemisahan jalur demi kelancaran arus kedatangan para delegasi dengan penumpang reguler di pintu imigrasi.
Meskipun demikian, Ia juga memastikan penumpang reguler yang mendarat di Bandara Ngurah Rai juga tetap mendapat perhatian.
Sementara itu, terdapat sekitar 12 orang yang siap melayani para delegasi di tiga konter keimigrasian.
Selanjutnya, terdapat juga sebanyak 10 konter pemeriksaan hingga 30 autogate atau fasilitas otomatis pemeriksaan dokumen keimigrasian yang disiapkan untuk penumpang reguler.
Tidak hanya di Bali saja, namun pengamanan menuju ke Pulau Dewata, yakni melalui Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) juga terus mengalami pengetatan.
Kapolres Loteng, AKBP Iwan Hidayat menjelaskan bahwa pihaknya menggencarkan pengamanan di BIZAM karena menjadi salah satu pintu masuk menuju ke Bali.
“Polres Loteng memperketat pengamanan di BIZAM, karena termasuk sebagai pintu masuk utama menuju Bali,” terangnya.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan beberapa kepala negara turut hadir dalam acara WWF di Bali. Seperti, dari Indonesia, Timor Leste, Fiji, Tajikistan, Sri Lanka, Hungaria, dan Maroko.
“Ada tiga utusan presiden Belanda, Prancis, dan Uni Emirat Arab,” ujar Menteri PUPR
Selain itu terdapat pula ratusan menteri dari berbagai negara hingga organisasi internasional yang akan menghadiri acara WWF ke-10 tersebut. (m/kb)