TABANAN, Kilasbali.com – Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga menghadiri penghijauan yang dilakukan oleh masyarakat adat di Desa Timpang, Kecamatan Kerambitan.
Penanaman pohon dilakukan di sekitar area Pura Dalem setempat yang dilakukan bersama dengan warga pada Jumat, (24/3).
“Ikut berbaur dengan warga dan memberikan dukungan atas upaya melakukan penghijauan,” ujarnya Sabtu, (25/3).
Sejak pagi Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga S.Sos bersama warga melakukan penanaman sekitar 50 pohon yang terdiri dari lima jenis, yakni pohon durian, manggis, klengkeng, jangarulam dan jambu kristal.
“Semoga nanti ketika besar pohon-pohon ini berguna untuk masyakat sekitar,” ujarnya.
Politisi PDI Perjungan asal Banjar Sakeh, Desa Sudimara ini menyebutkan, pepohonan tidak hanya berguna untuk manusia tapi juga bagi mahluk lain dan menjaga ekosistem air di dalam tanah. Rimbunnya sebuah kawasan akan memberikan dampak pada hewan liar seperti burung atau hewan pengerat lain karena tersedianya makanan.
“Ketika berbicara konsep Tumpek Uye atau Tumpek Kandang kan simbol upacara untuk hewan, dengan tersedianya ekosistem yang baik, kan juga menjaga keberadaan hewan liar di alam,” ujarnya.
Dirga juga berpesan, agar masyarak ikut menjaga alam lingkungan sekitar dengan tidak sembarangan menebang hutan atau berburu hewan liar seperti burung karena akan mengganggu rantai makanan.
“Apalagi soal membuang sampah. Harus kita mulai memilah sampah juga dari rumahtangga sehingga lingkungan bisa bebas dari sampah plastik,” ujarnya. (m/kb)
