DenpasarSosial

Pemkot Denpasar Gelar Pelayanan KB MKJP

    DENPASAR, Kilasbali.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) menggelar program pelayanan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) pada Selasa (7/2), dalam rangkaian HUT Kota Denpasar ke 235.

    Berlokasi di Banjar Gelogor Carik, Desa Adat Pemogan, penyelenggaraan kegiatan ini juga didukung oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bali.

    Pada kesempatan tersebut, hadir guna meninjau langsung Inspektur Utama BKKBN RI, Ari Dwikora Tono dan Kepala Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, dr. Ni Luh Gede Sukardiasih.

    Selain itu, tampak pula, Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara yang didampingi Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa serta Kepala Dinas P3AP2KB, I Gusti Agung Sri Wetrawati.

    Baca Juga:  Koster-Giri Lebih Memilih Menyapa Masyarakat dan Tawarkan Program

    Di sela peninjauan kegiatan, Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Antari Jaya Negara menyebut pelayanan KB MKJP ini merupakan upaya nyata guna mewujudkan keluarga yang berkualitas.

    “Pelayanan KB MKJP ini merupakan salah satu langkah untuk mencetak keluarga berkualitas. Saya meyakini, melalui pengaturan jarak kelahiran anak serta usia ideal melahirkan, bisa dilakukan dalam mempersiapkan kehamilan sehingga nantinya akan melahirkan generasi berkualitas dan tercegah dari stunting,” ujarnya.

    Ny. Antari Jaya Negara berharap, program pelayanan KB MKJP ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Denpasar

    “Saya harap pelayanan KB MKJP gratis ini dapat memfasilitasi masyarakat untuk dapat mewujudkan keluarga berencana yang sejahtera,” lanjut Ny. Antari Jaya Negara.

    Baca Juga:  Ini Tujuan Polres Gianyar Gelar ‘Blue Light Patrol’

    Inspektur Utama BKKBN RI, Ari Dwikora Tono menyatakan peran kader KB dirasa sangat penting dalam proses mengedukasi langsung masyarakat terhadap pentingnya penggunaan KB.

    “Kami sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. Terima kasih kepada para kader KB yang telah berupaya untuk memberikan edukasi pada masyarakat. Peran para kader sangatlah penting karena langsung bertemu dan berinteraksi dengan masyarakat,” ucapnya.

    Sebagai penyelenggara program, Kepala Dinas P3AP2KB, I Gusti Agung Sri Wetrawati, menjelaskan Gebyar Pelayanan KB serangkaian HUT Kota Denpasar ke 235 ini dilaksanakan di 4 titik kecamatan, yakni Denpasar Selatan, Denpasar Timur, Denpasar Utama, dan Denpasar Barat.

    “Kami juga bekerjasama dengan fasilitas fasilitas kesehatan di masing masing wilayah, dengan menargetkan masing-masing petugas lini lapangan atau PKB untuk bisa mendapatkan 8 sampai 9 orang akseptor per-bulan dengan sebelumnya melakukan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) terlebih dahulu,” urainya.

    Baca Juga:  Rusak Moral dan Budaya Bali, Pemprov Bali Larang Pementasan Joged Bumbung Jaruh

    IGA Sri Wetrawati menambahkan, pelayanan KB ini juga menjadi salah satu upaya kota Denpasar dalam menurunkan Unmet Need, yakni kebutuhan ber-KB yang tidak terpenuhi.

    “Unmet Need ini bisa dikatakan sebagai persentase perempuan kawin yang tidak ingin memiliki anak lagi atau ingin menjarangkan kelahiran tetapi tidak memakai kontrasepsi. Jadi, melalui program ini kita harapkan presentase di Kota Denpasar dapat turun,” harapnya. (m/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi