DENPASAR, Kilasbali.com – Indonesia International Marathon diikuti sebanyak 3.500 lebih pelari dari 15 negara. Event ini yang berlangsung pada Minggu 26 Juni 2022 ini, diharapkan menjadi momentum untuk membangkitkan kembali pariwisata Bali yang terpuruk akibat pandemi.
Dalam lomba ini akan mengambil start di Sanur menuju Jalan Bypass Ngurah Rai menuju Simpang Dewa Ruci, kemudian menuju Jalan Pantai Kuta, Jalan Pantai Legian ke Pantai Seminyak, kemudian kembali melalui Jalan Sunset Road untuk finish di Sanur.
Untuk menyukseskan lomba ini, beberapa ruas jalan akan ditutup. “Kami membutuhkan bantuan masyarakat untuk memberi dukungan kepada atlet lari nasional dalam perhelatan Indonesia International Marathon. Kami juga mohon maaf karena beberapa ruas jalan akan ditutup sementara demi kelancaran event ini,” ujar Direktur Indonesia Marathon Reina Tambunan.
Para pengguna jalan, diharapkan untuk menghindari Jl. Bypass Ngurah Rai, Kawasan Simpang Patung Dewa Ruci, Jl. Pantai Kuta, Jl. Raya Legian, Kawasan Seminyak, dan Jl. Sunset Road pada Minggu, 26 Juni 2022, dari pukul 02:00 WITA hingga 10:30 WITA.
“Kami berupaya maksimal untuk memberikan solusi dengan melakukan koordinasi bersama pihak kepolisian, Dinas Perhubungan, serta pihak-pihak terkait lainnya berupa pengaturan dan memberikan pilihan jalur alternatif untuk para pengguna jalan,” ujarnya.
Untuk pengguna jalan yang berencana menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai atau arah selatan menuju Tanjung Benoa dan Nusa Dua, ada rekayasa buka-tutup jalan di perempatan Bypass Ngurah Rai-Diponegoro.
Untuk pengguna jalan yang berencana melewati perempatan Pantai Sanur, ada pembagian jalan di tengah perempatan dengan pembatas jalan. Setengah bagian dipakai untuk kendaraan yang datang dari arah Renon/Jl. Hang Tuah menuju Gianyar atau sebaliknya. (jus/kb)