CeremonialDenpasarSeni BudayaTokoh

Pemudik Lebaran Tak Signifikan

    DENPASAR, Kilasbali.com – Apel gelar pasukan kesiapan posko terpadu angkutan Lebaran Tahun 2022 di Kota Denpasar dilaksanakan, Senin (25/4/2022) di Terminal Ubung, dipimpin Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara.

    Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana, Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas, Kadis Perhubungan Denpasar I Ketut Sriawan, Jasa Raharja serta Organda.

    Wali Kota Jaya Negara menyampaikan keberangkatan penumpang mudik di terminal Ubung memang tidak terlalu signifikan peningkatannya. Namun ada beberapa permasalahan yang perlu kita antisipasi bersama pada periode arus mudik dan arus balik yaitu pergerakan penumpang yang menggunakan angkutan umum.  Seperti penumpang Antar Kota dan Antar Provinsi (AKAP) yang naik di pool kendarannya di Kota Denpasar, angkutan antar jemput antar provinsi (Anjap) yang mengangkut penumpang dari Denpasar dengan cara menjemput langsung dari pintu ke pintu dan kadang kala penumpangnya naik di pinggir jalan.

    Angkutan Bus Pariwisata tujuan Denpasar
    yang menuju hotel maupun pusat oleh-oleh yang fasilitas parkirnya tidak memadai serta dapat menimbulkan kepadatan lalulintas. Disamping itu adanya mudik bareng  serta pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi roda dua maupun roda empat serta kunjungan wisatawan ke objek wisata Kota Denpasar.

    Baca Juga:  20 Media Massa di Bali Raih Mangupura Awards

    “Melihat permasalahn tersebut dianggap perlu membentuk posko terpadu angkutan Lebaran sebagai bentuk antisipasi dan kepedulian kita bersama dalam mewujudkan  keselamatan lalu lintas angkutan jalan di Kota Denpasar dan keselamatan angkutan laut  di pelabuhan laut pengumpan lokal serta memantau  penerapan prokes di sarana  dan prasarana transportrasi maupun pusat-pusat kegiatan di Denpasar,” ujar Jaya Negara.

    Baca Juga:  Tiap Kampanye, Koster-Giri Sapa dan Hibur Puluhan Ribu Warga

    Jaya Negara mengharapkan kerjasama yang baik semua anggota tim posko terpadu dalam menjalankan tugas sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Organda dan para operator angkutan agar menyiapkan sarana angkutan yang memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan, jajaran Dinas Perhubungan, Pol PP, Dinas Kesehatan, BPBD tetap berkoordinasi bekerjasama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mengantisipasi keamanan, hingga prokes di pusat-pusat kegiatan Kota Denpasar serta para pengguna jasa angkutan yang melakukan arus mudik maupun arus balik untuk menghindari kasus covid-19 di Denpasar.  Diharapkan pula kepada KSOP Benoa agar terus memantau sarana angkutan laut yang memenuhi standar pelayaran. Disamping itu pula kepada jajaran TNI, Polri dimohon bantuan untuk memastikan dan terjaminnya Kamtibmas yang memberikan rasa aman dan nyaman dalam melakukan perjalanan mudik maupun pada saat arus balik.

    Sementara Kadis Perhubungan Denpasar I Ketut Sriawan menyampaikan di Kota Denpasar terdapat empat posko angkutan lebaran yakni Pos Uma Anyar, Pos Terminal Ubung, Pos Pelabuhan Sanur, dan Pos Pelabuhan Serangan.

    Baca Juga:  Rusak Moral dan Budaya Bali, Pemprov Bali Larang Pementasan Joged Bumbung Jaruh

    “Disampung adanya empat posko tersebut, Dinas Perhubungan juga melakukan patroli di tempat-tempat wisata di Kota Denpasar,” ujarnya.

    Lebih lanjut dijelaskan operasional di terminal Ubung adanya pelayanan Trans Metro Dewata yang terintegrasi dengan terminal Mengwi. “Jadi masyarakat Kota Denpasar yang akan melaksanakan mudik tidak harus keterminal Mengwi, bisa melalui terminal Ubung dengan memanfatkan layanan Trans Metro Dewata menuju terminal Mengwi dengan durasi waktu keberangkatan setiap 10 menit,” ujarnya. (sgt/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi