DENPASAR, Kilasbali.com – Qantas Airlines telah memulai kembali enam penerbangan langsung dari Australia ke Bali setiap minggu. Penerbangan itu akan dimulai pada bulan Juni.
Konsul-Jenderal Australia, Anthea Griffin, menyambut baik kembalinya Qantas di Bali.
“Penerbangan langsung ini bersama penerbangan yang dioperasikan oleh Garuda dan Jetstar merupakan pertanda tingginya permintaan dari wisatawan Australia, yang akan memainkan peran penting dalam mendukung pemulihan ekonomi Bali dan hubungan jangka panjang antar masyarakat kita,” katanya melalui siaran pers yang diterima redaksi Kilasbali.com, Jumat (15/4).
Pada tanggal 14 April 2022, Konsul-Jenderal Australia di Bali, Anthea Griffin, beserta pejabat senior Qantas, Simon Smith, menyambut penerbangan langsung pertama Qantas ke Bali sejak perbatasan ditutup di awal pandemi.
Kembalinya Qantas menandai tonggak sejarah penting dalam memulihkan hubungan antar masyarakat yang dalam dan luas antara Australia dan Bali.
Selain meningkatkan arus wisatawan, penerbangan ini juga menghubungkan kembali keluarga dan orang-orang terkasih dari kedua negara, sekaligus mendukung mobilitas pelajar dan pekerja, bisnis serta hubungan kargo yang penting.
Sebelum pandemi, Bali adalah salah satu tujuan paling populer bagi warga Australia; lebih dari 1,2 juta kedatangan langsung ke Bali di tahun 2019, menyumbang lebih dari seperempat pendapatan pariwisata Bali.
Wisatawan Indonesia juga semakin tertarik ke Australia, dengan lebih dari 220.000 mengunjungi Australia di tahun 2019. Qantas akan mengoperasikan tiga kali penerbangan langsung dalam seminggu dari Sydney dan tiga dari Melbourne.
Lebih banyak penerbangan dijadwalkan akan dimulai pada bulan Juni. Permintaan yang kuat dari Australia telah mendorong peningkatan dari satu menjadi 21 penerbangan langsung per minggu antara Australia dan Bali sejak penerbangan langsung pertama di bulan Maret 2022.
“Saya optimis bahwa kita akan melampaui arus pengunjung sebelum pandemi di kedua arah saat kita pulih dari Covid-19 dan dengan menguatnya pasar penerbangan Australia-Indonesia – alasan yang sangat baik bagi kita untuk merayakan penerbangan pertama Qantas malam ini,” tandasnya. (jus/kb)