DENPASAR, Kilasbali.com – Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Kawasan Heritage Gajah Mada, Jumat (3/12/2021).
Arya Wibawa mengatakan dari hasil pengecekan ini didapat untuk pelataran plaza diberi target dalam hitungan 2 sampai 3 hari sudah harus selesai, khususnya di Patung Dewi Melanting. Hal ini karena mulai tanggal 10 Desember 2021, areal ini akan dijadikan venue untuk Denpasar Festifal. Demikian juga di jembatan yang berisi Patung Sang Kala Tri Semaya hasil karya Keduk.
“Tadi saya beri masukan, rencananya kita akan pasang dalam bentuk marmer dan barcode di bawah patung. Di Patung Dewi Melanting juga itu berisi story telling nanti.
Itu target kita,” ucapnya.
“Para pengunjung tinggal membarcode mereka, apa sih patung perunggu ini? Otomatis nanti disana akan ditransformasi digital,” imbuhnya.
Arya Wibawa menjelaskan dari Pemerintah Kota Denpasar juga mengusulkan untuk menambah lampu-lampu hias.
“Dari proyek menyanggupi karena untuk Denfest Pak Walikota berkeinginan agar maksimal di sini untuk venue,” katanya.l
Sementara untuk penataan Pasar Kumbasari, Arya Wibawa menjelaskan karena memang ada keterbatasan dana, Pemkot Denpasar mengerjakan proyek revitalisasi ini secara bertahap.
“Tadi sudah kita detailkan dengan Kadis PU mana yang harus kita rapikan. Kemudian termasuk nanti di tahun 2022, kita akan lanjutkan pembersihan atau penataan los interior di dalam. Sehingga apa yang menjadi misinya Pak Walikota bahwa Pasar Kumbasari akan dijadikan pusat pasar oleh-oleh,” jelas Arya Wibawa.
“Astungkara target kami dengan Pak Kadis PU September-Oktober tahun 2022 kita sudah memiliki Pasar Kumbasari yang sudah tertata rapi, interior di dalam sudah sesuai dengan perencanaan kita,” pungkasnya.(sgt/kb)