MANGUPURA, Kilasbali.com – Gubernur Bali, Wayan Koster mengajak para akademisi dan praktisi secara aktif berperan dalam menemukan konsep dan langkah strategis baru guna pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
Hal tersebut dikatakannya saat membuka International Conference on Family Business and Entrepreneurship (ICFBE) yang dilaksanakan secara daring dan luring di Grand Inna Kuta, Badung, Selasa 26 Oktober 2021.
“Pandemi ini jangan hanya dipandang dengan pesimis, namun justru momentum untuk menemukan solusi terkait pemulihan ekonomi pasca pandemi ini,” kata Wayan Koster.
Dalam ajang yang mempertemukan akademi dan praktisi dari berbagai negara tersebut, Wayan Koster menyampaikan, di dalam menghadapi dampak pandemi, dituntut terus mencari jalan untuk pemulihan di berbagai sektor.
Selain itu, diperlukan juga kepemimpinan yang kuat dan inovatif, dibarengi dengan kreatifitas seluruh komponen serta komitmen yang tulus dan lurus.
”Jadi sangatlah tepat berbagai topik terkait pemulihan ekonomi didiskusikan oleh pembicara akademi dan praktisi mancanegara sesuai tema yang diangkat. Pandemi mengubah seluruh aspek kehidupan, ekonomi, sosial hingga kebudayaan, terlebih belum ada yang bisa pastikan kapan pandemi akan berakhir,” ujarnya.
Diharapkan, hasil diskusi para peserta konferensi yang disokong President University bersama Universitas Dhyana Pura ini mampu menghadirkan rekomendari dan hasil pengkajian secara ilmiah, teori-teori baru yang bisa diimplementasikan guna menghadapi dunia pasca pandemi yang telah memberikan dampak begitu besar pada perekonomian.
“Ini momentum bagi akademisi untuk mengkonsep ekonomi yang lebih Tangguh, karena Saya kira ada teori-teori lama yang tidak relevan lagi setelah adanya pandemi,” tandas Gubernur Bali asal Desa Sembiran, Buleleng ini. (jys/kb)