TABANAN, Kilasbali.com – Kecelakaan kembali terjadi di jalur tengkorak Tabanan. Kecelakaan itu antara motor Honda Beat DK 2918 GAQ dengan mobil Daihatsu Feroza AG 1590 LL. Di mana Feroza hindari pemotor, dan akhirnya terhenti setelah seruduk pohon mangga.
Kecelakaan itu terjadi Jalan Nasional Jurusan Denpasar-Gilimanuk, termasuk Banjar Dinas Mekayu, Desa Lalanglinggah, Kecamatan Selemadeg Barat, Selasa (16/2/2021), sekitar pukul 15.00 WITA.
Pemotor diketahui bernama Ni Made Lisna Dwita Sari, 21, asal Banjar Dinas Surabrata, Lalanglinggah, Selemadeg Barat, sedangkan pengemudi Feroza, Harsoyo, 53, asal Dusun Pucung Lor, Pucung Lor, Ngantru.
Dari informasi yang dihimpun, sebelum kejadian pemotor datang dari arah timur (Denpasar). Sesampai di TKP, tepatnya di depan Balai Banjar Mekayu, pemotor hendak menyebrang ke kanan.
Namun pada saat bersamaan datang kendaraan dari arah barat (Jembrana) yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Karena posisi jalan agak menanjak serta jarak terlalu mepet pengemudi Feroza melihat pemotor.
Pengemudi kemudian terpaksa banting setir ke kanan, sehingga mobilnya keluar dari jalan dan terhenti setelah menabrak pohon mangga di sebelah selatan jalan.
Akibat kejadian tersebut, pemotor mengalami luka lecet pada bagian kaki. Sedangkan pengemudi Feroza mengalami luka di bagian kepala.
Kasubag Humas Polres Tabanan, Iptu Nyoman Subagia membenarkan kecelakaan tersebut. Diduga, pemotor kurang berhati-hati saat hendak menyebrang sehingga mengakibatkan kecelakaan.
“Kecelakaan ini ditangani unit Lantas Polsek Selemadeg,” pungkasnya. (gd/kas/kb)
