DENPASAR, Kilasbali.com – Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Denpasar yang telah menerima vaksinasi covid-19 tahap pertama, hari ini Jumat (29/1/2021) menerima vaksinasi tahap kedua di RSUD Wangaya.
Tampak hadir Wakil Walikota Denpasar I GN Jaya Negara mendampingi Forkopimda Denpasar, tenaga kesehatan, perwakilan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, dan tokoh agama perwakilan dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Denpasar.
Penerima vaksinasi tahap kedua ini diantaranya Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, Kepala Kejaksaan Denpasar Luhur Istighfar, Kepala Pengadilan Denpasar Dr. H. Sobandi, Kepala Pelaksana BPBD Denpasar Ida Bagus Joni Ariwibawa, Ketua IDI Cabang Denpasar dr. I Ketut Widiyasa, dan Tenaga Kesehatan (Nakes) RSUD. Wangaya.
Wakil Walikota IGN Jaya Negara mengatakan pelaksanaan vaksinasi yang kedua ini wajib mengikuti presedur yang telah ditentukan terkait pelaksanaan vaksinasi.
Sebelumnya secara serentak Denpasar telah mencanangkan pelaksanaan vaksinasi yang diikuti Forkopimda Denpasar, hingga para Nakes yang ada.
“Kami berharap pelaksanaan vaksinasi covid-19 di Kota Denpasar dapat berjalan lancar. Terkait dengan penerimaan vaksin dari Pemerintah Provinsi Bali kepada Kota Denpasar tentu kami tetap melakukaan koordinasi dan juga melihat sarana dan prasarana terkait dengan tempat penyimpanan,” ucapnya.
Sementara Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Luh Putu Sri Armini mengatakan sebanyak 5.000 nakes lebih telah mendapat vaksinasi covid-19 buatan sinovac.
Vaksinasi kedua ini dilaksanakan setelah 14 hari penerimaan vaksinasi yang pertama.
Untuk diketahui Kota Denpasar menerima 24.280 vial vaksin, untuk 12.295 target sasaran.
Untuk tempat pelaksanaan vaksinasi Pemkot Denpasar menyiapkan 17 fasyankes meliputi 11 puskesmas, 5 rumah sakit, dan 1 kantor kesehatan pelabuhan.
Meski telah mendapatkan vaksinasi covid-19, Sri Armini juga mengharapkan penerima untuk tetap disiplin menerapkan prokes 3 M yakni memakai masker, menjaga jarak dan juga rutin mencuci tangan.
“Pencegahan penyebaran covid-19 tidak bisa dilaksananakan Pemerintah saja, namun dibutuhkan kerja keras bersama seluruh masyarakat dengan 3 M. Kita harus tetap waspada pada masa pandemi ini dengan tetap menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, dan prokes tidak boleh kita abaikan,” ujarnya. (sgt/kb)