GIANYAR, Kilasbali.com – Guna memberantas penyalahgunaan Narkoba di lingkungan Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil, Kodim 1616/Gianyar bersama BNN Kabupaten Gianyar melaksanakan tes urine sebagai implementasi program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba atau P4GN.
Kegiatan tes urine tersebut dilaksanakan Senin (19/10/2020) bertempat di Makodim 1616/Gianyar.
Adapun tujuan dari kegiatan ini dalam rangka pencegahan bahaya Narkoba kepada Personel Kodim 1616/Gianyar, yang mana pelaksanaannya dilaksanakan secara bertahap, sehingga personel Kodim 1616/Gianyar akan menjalani tes urine khususnya Babinsa yang selalu berada di tengah-tengah masyarakat.
Demikian disampaikan Pasi Intel Kodim 1616/Gianyar, Kapten Inf I Ketut Suprapta seijin Dandim 1616/Gianyar, Letkol Inf Frandi Siboro.
“Pemeriksaan urine bagi anggota dilakukan untuk menindaklanjuti instruksi pimpinan yang menyatakan perang dan berkomitmen memberantas Narkoba,” ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan ini akan digelar secara rutin karena sudah menjadi komitmen sekaligus peran aktif satuan dalam upaya pemberantasan Narkoba di lingkungan TNI.
“Kami berharap, dengan diadakan pemeriksaan urine secara rutin seluruh prajurit terbebas dari Narkoba dan tidak terlibat dalam peredarannya,” tuturnya.
“Kita juga harus memastikan bahwa Prajurit Satuan Kewilayahan termasuk Personel Kodim 1616/Gianyar harus bersih dari penyalahgunaan Narkoba agar bisa fokus dalam melaksanakan tugas,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala BNN Kabupaten Gianyar diwakili oleh Kasi P2M (Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat) I Gede Dirgantara mengapresiasi kegiatan pencegahan yang dilakukan oleh Kodim 1616/Gianyar, yang dengan serius melakukan perang terhadap Narkoba selanjutnya dengan secara acak menunjuk personel untuk dilaksanakan tes urine.
“Puluhan Anggota Kodim 1616/Gianyar melakukan pemeriksaan tes urine dan apresiasi tidak satupun yang terindikasi melakukan penyalahgunaan Narkoba,” terangnya.
“Kegiatan semacam ini terus dilakukan secara berkala sebagai pencegahan dan ini merupakan wujud keseriusan Kodim 1616/Gianyar perang terhadap penyalahgunaan Narkoba,” pungkasnya. (jus/kb)