DENPASAR, Kilasbali.com – Memasuki musim penghujan, Pemkot Denpasar melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) kembali mengintensifkan perompesan pohon perindang jalan.
Plt. Kadis DLHK Kota Denpasar, IB Putra Wirabawa mengatakan, memasuki musim penghujan ini tentu sangat berpotensi terjadi angin kencang.
Selain itu, lanjut dia, saat musim penghujan beban pohon perindang lebih berat dari biasanya. “Untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan bersama maka DLHK secara intensif melaksanakan perompesan pohon yang terlalu rimbun sehingga mampu meringankan bebah pohon untuk meminimalisir terjadinya pohon tumbang,” ujarnya, Jumat (14/8/2020).
Menurutnya, pelaksanaan perompesan pohon perindang, selain untuk meringankan beban dan mencegah terjadinya pohon tumbang, juga sebagai upaya untuk mempercantik wajah kota, sehingga terlihat rapi.
“DLHK secara rutin melaksanakan perompesan pohon perindang di seluruh ruas jalan Kota Denpasar, besar harapan masyarakat juga turut memberikan informasi tentang lingkungan sekitar khususnya pohon perindang yang dinilai penting untuk dilakukan perompesan,” kata Kadis yang akrab disapa Gustra ini.
Gustra menambahkan, secara berkelanjutan pihaknya terus melaksanaman pendataan dan pemetaan terhadap kondisi dan usia pohon perindang di Kota Denpasar. Sehingga apakah diperlukan penanaman ulang atau cukup dengan perompesan saja.
“Selain menindaklanjuti aduan masyarakat terkait pohon perindang, juga dilaksanakan pemetaan usia dan kondisi pohon untuk dilaksanakan perompesan rutin,” jelasnya
Ditambahkannya, perompesan pohon yang dilakukan DLHK berlangsung di beberapa titik. Di mana perompesan dilaksanakan secara rutin setiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Dan saat ini dipusatkan di Kawasan Niti Mandala Renon. (sgt/kb)