KlungkungSosial

Kodim Klungkung dan Persit Panen

    KLUNGKUNG, Kilasbali.com – Dandim 1610/Klungkung Letkol Czi Paulus Joni Simbolon, dan Ketua Persit KCK Cabang XXXIII Kodim 1610/Klungkung beserta para pengurus berkunjung ke Koramil 1610-01/Klungkung di Jalan Gajah Mada No. 64 Kelurahan Semarapura Kangin, Klungkung, sekaligus melaksanakan panen sayur dan cabai, Jumat (17/07/2020).

    Kedatangan Dandim beserta istri tersebut disambut langsung Danramil 1610-01/Klungkung Kapten Caj Putu Suteja serta sejumlah anggota Persit KCK Cabang XXXlll Kodim 1610/Klungkung.

    Baca Juga:  Bawaslu Gianyar Diminta Laksanakan Fungsi CAT

    Ketua Persit Ny. Dian Risky Novita Sinaga menyampaikan, gerakan menanam bibit argomulya ini bertujuan untuk mensosialisasikan gaya hidup berkebun, secara mandiri bagi anggota di rumahnya, sehingga membantu ketahanan pangan. Dengan memanfaatkan lahan kosong sehingga menjadi lahan produktif.

    “Kita berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat sekitar kita untuk bersama-sama peduli terhadap lingkungan dengan memanfaatkan lahan yang kosong untuk ditanami tanaman yang bermanfaat,” sebutnya.

    Baca Juga:  Dua Desa asal Bali ini Tampil di  The 2nd UNESCO-IOC Global Tsunami Symposium

    Sementara itu, Dandim Klungkung menambahkan, panen sayuran dan cabai ini guna mendukung program ketahanan pangan pemerintah.

    “Kita ingin memberikan contoh kepada anggota Persit bahwa menanam tanaman sendiri itu lebih efektif dan mempunyai nilai tersendiri,” ungkap Dandim.

    Dalam kegiatan itu, hasil panen ini dibagikan ke seluruh anggota Persit dan diharapkan ibu-ibu Persit bisa melakukan panen yang sama di rumahnya.

    Baca Juga:  Lepas Peserta Jalan Sehat HUT ke-53 KORPRI, Sekda Bali Dewa Indra Tegaskan Pentingnya Netralitas

    “Sudah banyak anggota yang menanam sayur di halaman rumah asrama. Jadi mereka bisa panen di rumah, bahkan bisa menghemat pengeluaran belanja dapur keluarga,” pungkas Letkol Paulus Joni Simbolon. (jus/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi