TABANAN, Kilasbali.com – Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tabanan, I Gede Susila menyampaikan syukur atas nihilnya kasus pasien meninggal dunia akibat positif Covid-19. “Astungkara di Tabanan nihil pasien positif yang meninggal dunia,” ujarnya, Selasa (19/5/2020).
Dalam kesempatan ini, Gede Susila yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Tabanan menyampaikan perkembangan masyarakat terjangkit, sedang di rawat atau di isolasi berdasarkan aturan revisi 4 pedoman pencegahan dan pengendalian Covid-19.
“Data yang diperbaharui sore ini jam 15.00 WITA, yakni pemantauan surveilans PMI yang masih melaksanakan isolasi mandiri ataupun isolasi di rumah sakit sejumlah 124 orang,” ungkapnya.
Orang Tanpa Gejala (OTG)sejumlah 123 orang, Pasien Dalam Pengawasan (ODP) 4 orang dan diisolasi 2 orang di UPTD RS Nyitdah, 1 di RSUP Sanglah, dan 1 di WB. “Hari ini confirm positif sejumlah 4 orang. 1 orang diisolasi di Bapelkesmas, dan 3 orang diisolasi di UPTD RS Nyitdah,” ujarnya.
Gede Susila juga mengungkapkan data akumulasi terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Tabanan. Di mana jumlah positif sejumlah 16 orang, 12 orang diantaranya sudah sembuh dan sisanya atau kasus aktif sejumlah 4 orang.
Gede Susila mengimbau kepada masyarakat agar mematuhi instruksi pemerintah untuk tetap tinggal di rumah,tetap jaga jarak aman dari orang sekitar, sering cuci tangan dan gunakan desinfektan pada permukaan yang sering tersentuh di rumah. “Jangan menyentuh mata, hidung, atau mulut, saat batuk dan bersin, tutupi dengan siku atau tisu,” pungkasnya. (jus/kb)