DENPASAR, Kilasbali.com – Untuk menekan dan mengantisipasi penyebaran Covid 19 di bidang jasa konstruksi, Dinas PUPR Kota Denpasar melaksanakan Pembinaan dan Sosialisasi PKM terkait bidang kontruksi kepada para perkerja bangunan. Di mana kegiatan ini terkait dengan Sosialisasi mengenai Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) di Kota Denpasar yang sudah berjalan beberapa hari ini di Denpasar.
Kadis PUPR Kota Denpasar, Ir. Nyoman Ngurah Jimmy Sidharta saat di dikomfirmasi pada Selasa (19/5/2020) mengatakan, kegiatan Pembinaan dan Sosialiasi ini menyasar pekerja kontruksi bangunan yang bekerja di Denpasar, yang mana pekerja ini kebanyakan berasal dari luar daerah Bali, untuk itu PUPR Denpasar melaksanakan sosialisasi dengan mendatangi tempat-tempat pelaksanaan konstruksi bangunan langsung seperti halnya pekerja di kontruksi bangunan di Jalan Ahmad Yani Utara, Kelurahan Peguyangan.
Tim PUPR yang berjumlah 4 orang langsung mendatangi lokasi untuk mengecek para pekerja, apakah sudah melaksanakan protokol kesehatan saat bekerja di kontruksi, seperti memakai masker dan pengecekan suhu tubuh.
Dari hasil pembinaan dan sosialisasi di kontruksi bangunan di Jalan Ahmad Yani Utara, terdapat 9 orang bekerja asal Kabupaten Buleleng yang tinggal langsung di lokasi proyek kontruksi.
“Dari hasil pengecekan, 5 orang memakai masker, 4 orang tidak memakai masker, suhu tubuh rata-rata 36,5 Drajat Celcius,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, untuk sosialisasi hari ini dilaksanakan di kontruksi bangunan di Jalan Merak dengan jumlah pekerja 16 orang, ada yang tinggal di proyek dan ada yang pulang pergi. Dengan hasil pengecekan suhu tubuh rata-rata 36 derajat Celsius dan ada juga yang tidak memakai masker.
“Saya imbau kepada para pekerja kontruksi bangunan untuk tetap mentaati protokol kesehatan dengan menggunakan masker saat bekerja dan selalu menjaga jarak,” pungkasnya. (sgt/kb)